Pemain Persija Tak Terima Dibilang Pengecut, Kekecewaan Thomas Doll Bakal Dibayar Lunas di Liga 1

TRIBUNJAKARTA.COM - Hasil buruk yang diterima Persija Jakarta dalam tiga pertandingan terakhir di kompetisi Liga 1 ditanggapi secara serius oleh pemain muda Muhammad Rayhan Hannan.

Pemain berposisi gelandang serang itu menyebut, seluruh pemain telah bekerja dengan keras di latihan dan pertandingan.

Terbaru, Persija Jakarta harus puas bermain imbang 1-1 dengan Persebaya Surabaya di Liga 1 pekan 22.

Pertandingan itu dimainkan di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jawa Timur, pada Sabtu (9/12/2023) malam.

Hasil tersebut membuat Persija Jakarta meraih tiga kali hasil imbang secara beruntun.

Hannan mengatakan, para pemain dan pelatih sangat menyesal karena gagal mendapatkan poin penuh.

Ia pun memahami jika suporter sedih atas rentetan hasil ini.

“Pelatih kecewa, pemain kecewa, dan Jakmania pun kecewa," kata Muhammad Rayhan Hannan dikutip dari laman Persija, Senin (11/12/2023).

"Tapi satu hal yang pasti kami bukan pengecut yang berhenti berjuang sebelum kompetisi berakhir,” ujarnya.

Dengan hasil ini, Persija sudah mencatatkan 11 hasil imbang dan menjadi yang terbanyak diantara tim-tim liga 1.

Hasil laga kontra Bajol Ijo ini pun tak merubah posisi Macan Kemayoran di klasemen. Saat ini Maciej Gajos dan kolega sudah mengumpulkan 29 poin

Dalam 22 pertandingan yang telah dilakoni, Persija mencatatkan enam kemenangan, 11 hasil imbang dan lima kekalahan.

Pada laga selanjutnya, Persija akan menjamu PSS Sleman, Sabtu (16/9/2023).

Akar Masalah Persija Terkuak

Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, mengevaluasi penampilan pemainnya usai laga kontra Persebaya Surabaya.

Thomas Doll mengatakan, anak didiknya dalam laga itu terlalu sering melakukan kesalahan individual.