Cerita Kriminal

Siasat Pria di Gresik Tutupi Kematian Tetangganya, Datang ke Pemakaman Korban Lalu Beri Santunan

Seorang pria di Gresik, Jawa Timur bernama Fahrudin Rizki Maulana (20) mengarang cerita demi menutupi kematian tetangganya.

(Shutterstock)
Ilustrasi tewas. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Seorang pria di Gresik, Jawa Timur bernama Fahrudin Rizki Maulana (20) mengarang cerita demi menutupi kematian tetangganya ADM (17).

Fahrudin Rizki Maulana menyebut ADM mengalami kecelakaan tunggal dan terjebur ke dalam parit.

Salah satu keluarga korban, Munif mengatakan pihak keluarga curiga dengan kematian korban dan meminta makam dibongkar.

 

Menurut Munif, sepeda motor korban tidak ditemukan lecet sama sekali.

Selain itu, jasad korban penuh dengan luka lebam bekas pukulan.

Kecurigaan keluarga terjawab ketika mendapatkan video perkelahian antara korban dengan Fahrudin Rizki Maulana.

Pelaku sempat mendatangi rumah duka bersama keluarganya dan memberikan uang santunan.

"Doa bersama untuk almarhum selesai, pelaku bersama keluarganya datang ke rumah untuk memberikan santunan. Katanya dia yang sempat menolong waktu kecelakaan itu."

"Padahal kita sudah tau ada perkelahian antara ponakan saya dengan pelaku dari video," tegasnya.

Munif menambahkan, kasus ini dilaporkan setelah pelaku pulang.

Pihak keluarga yang sedari awal sudah curiga ADM tidak tewas karena kecelakaan dan berharap tersangka dihukum seberat-beratnya.

“Kami minta pelaku dihukum sesuai peraturan perundang undangan tentang perlindungan anak dan hukumannya bisa maksimal supaya biar menjadi efek jera bagi pelaku,” pungkasnya.

Kapolsek Bungah, AKP M Sujai mengatakan, pihak keluarga telah membuat laporan dan makam korban dibongkar untuk proses penyelidikan.

Polisi kemudian menetapkan Fahrudin Rizki Maulana sebagai tersangka penganiayaan yang mengakibatkan kematian.

“Untuk menguatkan penyidikan dalam kasus dugaan penganiayaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia,” ucapnya, Senin (25/12/2023), dikutip dari TribunJatim.com.

Ia menambahkan, kasus ini telah dilimpahkan ke Satreskrim Polres Gresik.

“Silahkan konfirmasi ke Polres Gresik saja, karena sudah ditangani Satreskrim,” jelasnya.

Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, tersangka dan korban sempat saling ejek di warung kopi, Jalan Raya Abar-abir Kecamatan Bungah, pada Sabtu (23/12/2023).

Keduanya kemudian berkelahi dan korban ditinggalkan di dalam parit berisi air keruh.

Korban ditolong warga dan dibawa ke Rumah Sakit Mabarot Kecamatan Bungah, kemudian dirujuk ke RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik.

Sebagian artikel telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Polisi Dalami Motif Penganiayaan di Selokan yang Sebabkan Kematian Remaja di Gresik

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kematian Remaja di Gresik Direkayasa, Keluarga Minta Makam Dibongkar usai Dapat Video Penganiayaan.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved