Ayah Banting Anak di Muara Baru
Masih Ingat Awan? Bocah di Muara Baru yang Tewas Dibanting Ayah, Pelaku Buka Suara Cerita Versinya
Usman sempat menceritakan cerita versinya soal membanting anaknya hingga tewas.
TRIBUNJAKARTA.COM - Masih ingat Kurniawan alias Awan? Bocah 10 tahun di Muara Baru, Jakarta Utara yang tewas dibanting ayahnya, Usmanto (44).
Kisah Awal sempat viral di media sosial setelah video penganiayaannya tersebar karena terekam kamera CCTV.
Sebelum membanting Awan, Usmanto terlebih dulu memukul hingga menampar sang anak karena masalah sepele.
Awan membuat Usman emosi lantaran tak sengaja menabrak anak tetangga dengan sepedanya saat bermain.
Orangtua dari anak yang ditabrak Awan sempat menegur korban.
Namun teguran itu diduga yang membuat Usman kalap hingga akhirnya membanting anaknya.
Peristiwa ini terjadi pada Rabu (13/12/2023).
Beberapa waktu berselang, Usman kini buka suara yang kemudian diwakilkan anaknya, Dzulham.
Usman sudah mendekam di balik jeruji besi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Dzulham dikutip dari YouTube Pratiwi Noviyanthi sempat membesuk sang ayah di penjara beberapa waktu lalu.
Di sana, Usman sempat menceritakan cerita versinya soal membanting anaknya hingga tewas.
Usman mengaku membanting anaknya karena khilaf.
Kemudian Usman juga mengaku tega melakukan hal tersebut karena tak bisa mengontrol emosinya setelah mendengar tetangga ngoceh.
"Pertama kan bapak lagi main gitar, emang yang ibu kemarin (orangtua yang anaknya ditabrak sepeda) agak ngoceh ibaratnya kayak nyindir,"
"Bapak langsung naro gitar ke rumah langsung nyari almarhum," ucap Dzulham berdasarkan cerita sang ayah dikutip TribunJakartac.com, Senin (25/12/2023).

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.