Viral di Media Sosial
Nasib Ojek yang Lehernya Dilukai Begal di Banten, Kakek Entus Merana di RS Butuh Uang Belasan Juta
Begal tersebut kemudian menyayat leher Kakek Entus. Setelah itu, begal kabur membawa motor milik tukang ojek tersebut. Bagaimana kondisinya kini?
TRIBUNJAKARTA.COM - Dibegal saat sedang ngojek, terkuak kondisi terkini Kakek Entus (66).
Diketahui video yang memperlihatkan Kakek Entus menjadi korban pembegalan di Pandeglang, Banten, viral di media sosial.
Dalam video tersebut, pria tua tersebut duduk dengan kondisi sekujur tubuhnya bersimbah darah.
Ia nampak melepas jaketnya sambil bercerita mengenai hal yang baru saja ia alami tersebut.
Kakek Entus rupanya dibegal orang yang menyamar menjadi penumpangnya.
Begal tersebut kemudian menyayat leher Kakek Entus.
Setelah itu, begal kabur membawa motor milik tukang ojek tersebut.
Lalu bagaimana kondisi terkini Kakek Entus?
Dikutip TribunJakarta dari Instagram sayaphati, Kakek Entus saat ini sedang dirawat intensif di ICU RSUD Serang.
Di video yang diunggah akun Instagram sayaphati terlihat Kakek Entus terbaring tak berdaya di ranjang rumah sakit.
Leher Kakek Entus tampak terpasang perban.
"Saat ini kakek sudah dibawa kerumah sakit untuk menjalani perawatan diruangan icu akibat luka dileher nya.
Terakhir team kami mendapatkan info jika biaya sudah mencapai 16 jutaan," tulis akun Instagram sayaphati pada Rabu (27/12/2023).
Polisi Buka Suara
Dilansir dari TribunBanten, Kakek Entus merupakan warga Kampung Cicadas, Kelurahan Pandeglang, Kecamatan Pandeglang, Kabupaten Pandeglang, Banten.
Peristiwa pembegalan yang dialami Kakek Entus terjadi di Desa Kadubelang, Kecamatan Banjar, Pandeglang, pada Minggu (24/12/2023).
Kapolsek Banjar Iptu H Dadan membenarkan adanya peristiwa tersebut.
"Ya telah terjadi tindak pidana pencurian dengan kekerasaan di wilayah hukum kami," ucap Dadan saat dikonfirmasi, Senin (25/12/2023).
Dadan menjelaskan, awalnya korban menerima pesanan penumpang ojek yang meminta diantar ke wilayah Desa Pareang, Kecamatan Mekarjaya, Pandeglang.
Namun saat tiba di tempat kejadian perkara (TKP), lanjut Dadan, tiba-tiba saja leher korban disayat menggunakan pisau cutter hingga robek.
Setelah itu, pelaku pun kabur membawa sepeda motor korban.
"Korban berhenti karena mengalami luka di leher, kemudian pelaku mambawa sepeda motor honda beat korban," ujar Dadan.
Dadan mengungkapkan, setelah itu pelaku dilarikan ke Puskesmas Banjar oleh warga.
Kala itu, warga menemukan korban di pinggir jalan dengan kondisi berlumuran darah.
"Korban berhasil selamat cuma mengalami kerugian materil karena kehilangan motor," ucap Dadan.
Adapun, hingga kini, kasus pembegalan terhadap tukang ojek pangkalan ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.
"Kasus ini masih dalam penyelidikan," pungkasnya.
Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.