Aduan Saat Malam Tahun Baru, Satpol PP DKI: Bukan Cuma Anak Hilang, Pasutri Juga Banyak Terpisah
Kasatpol PP DKI Arifin menerima banyak pengaduan Anak hilang saat perayaan Tahun Baru 2024 yang digelar di sepanjang Jalan Sudirman-Thamrin.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, MENTENG - Kepala Satpol PP DKI Jakarta Arifin mengaku menerima banyak pengaduan Anak hilang saat perayaan Tahun Baru 2024 yang digelar di sepanjang Jalan Sudirman-Thamrin.
Ia menyebut, mayoritas kasus anak hilang tersebut dilaporkan sesaat setelah perayaan tahun baru.
“Memang tadi pada saat berakhirnya pergantian tahun mereka sudah mulai mencair, mulai meninggalkan kawasan Bundaran HI dan satu per satu per satu mereka tercecer dan yerpisah dari kuluarganya,” ucapnya saat ditemui di Bundaran HI, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (1/1/2024).
“Untuk kasus anak hilang, cukup banyak yang dilaporkan,” tambahnya.
Tak hanya kasus anak hilang, Arifin juga menyebut, anak buahnya yang berjaga di posko pengaduan turut mendapati laporan orang dewasa yang hilang.
“Bukan cuma kasus anak hilang, tadi ada juga istri dengan suami itu terpisah,” tuturnya.
Meski demikian, Arifin tak merinci jumlah anak hilang yang dilaporkan saat malam pergantian tahun.
Ia menyebut, pihaknya kini masih berupaya mengumpulkan seluruh data orang hilang dari 56 pokso pengaduan yang dibuat Satpol PP di sepanjang Sudirman-Thamrin.
“Tapi intinya mereka sudah bertemu semua dengan keluarganya. Tidak ada yang terpisah sampai kemudian tidak bertemu,” kaya Arifin.
“Semua bisa dipertemukan dengan pihak keluarga,” sambungnya.
Baca artikel menarik TribunJakarta.com lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.