Viral di Media Sosial

Kronologi Motor PCX Dinaiki Pasutri dan 2 Anak Hantam Sekam di Jalur Cangar-Pacet, Diduga Rem Blong

Kali ini, sepeda motor Honda PCX yang ditumpangi empat orang mengalami rem blong di turunan Gotean , Kabupaten Mojokerto, Rabu (3/1/2023).

Istimewa
Tangkapan layar video motor Honda PCX yang ditumpangi empat orang mengalami rem blong sesaat sebelum menghantam tumpukan sekam di turunan Gotean jalur Cangar -Pacet, Kabupaten Mojokerto , Rabu (3/1/2023). 

TRIBUNJAKARTA.COM, MOJOKERTO - Jalur Cangar-Pacet kembali 'makan korban' pengendara motor.

Pengendara motor Honda PCX yang dinaiki sekeluarga, yang terdiri dari ayah, ibu dan dua anak mengalami kecelakaan tunggal di turunan Gotean, Kabupaten Mojokerto, Rabu (3/1/2024). 

Kecelakaan itu diakibatkan karena pemotor mengalami rem blong saat turunan. 

Akibat kecelakaan itu tiga korban mengalami luka berat dan patah tulang.

Dilansir dari Suryamalang, peristiwa itu bermula saat pemotor Honda PCX dengan nomor polisi W 62xx NBG warna hitam itu melaju dari arah Cangar Kota Batu menuju Pacet Kabupaten Mojokerto, sekitar pukul 15.00 WIB.

Tiba-tiba sepeda motor berbodi besar itu mengalami disfungsi rem/ rem blong hingga melaju kencang setibanya di kawasan turunan Gotean.

Kendaraan korban melaju dalam kecepatan tinggi mengarah ke jalur penyelamat hingga menabrak tumpukan sekam.

Sepeda motor yang dikendarai korban terpental saat menabrak dinding sekam.

Celakanya korban tidak menggunakan helm.

Adapun identitas pengemudi motor adalah Sugianto (35) warga Desa Kedensari, Kecamatan Tanggulangin, Kabupaten Sidoarjo, mengalami luka berat.

Penumpang motor, Yunita Kusuma Dewi (32) warga Desa Wonoploso, Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto, mengalami luka berat  patah tulang tangan sebelah kanan.

Dua anak bernama MA (12) perempuan kondisinya luka ringan dan KAP (9) laki-laki, mengalami luka berat.

Relawan Welirang Rescue, Made Zakaria mengatakan pihaknya berupaya menolong korban.

Korban dievakuasi ke rumah sakit menggunakan mobil ambulans relawan.

"Korban dievakuasi ke RSUD Sumberglagah Pacet menggunakan armada ambulans relawan, untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut," pungkasnya.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved