Kronologi Lengkap Petugas Dishub Lompat ke Kap Mobil di Jaksel, Kasudin: Daripada Ditabrak

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Kepala Suku Dinas Perhubungan Jakarta Selatan Bernard Octavianus Pasaribu buka suara soal petugasnya yang viral di media sosial memberhentikan salah seorang pengendara hingga lompat ke atas kap mobil bak seorang spiderman. 

Dalam video yang beredar di media sosial, awalnya sejumlah personel Dishub diduga sedang melakukan monitoring di wilayah Setiabudi,  Jakarta Selatan.

Ketika itu, seorang pengemudi mobil lalu melintas sambil merekam aktivitas petugas Dishub tersebut.

Diduga karena merasa tak nyaman aktivitasnya direkam, petugas Dishub lalu mencoba untuk memberhentikan pengemudi mobil itu, dan meminta untuk membuka pintu mobilnya.

“Buka pintunya, buka,” ucap salah satu petugas dalam video yang beredar.

“Loh kenapa pak,” tanya perekam video sekaligus pengemudi kendaraan itu.

Cekcok antara pengemudi dan personel Dishub pun terjadi saat anggota Dishub memaksa sang pengemudi untuk membuka pintu mobilnya.

Namun pengemudi itu enggan menuruti permintaan personel Dishub itu.

“Kenapa, Pak? Ada apa, Pak?” tanya sang pengemudi dari dalam mobil.

“Buka! Lu ngapain ngerekam? Lu wartawan?” jawab petugas tersebut.

“Bukan, emang kenapa?,"

"Gue cuma ngerekam,” timpal pengemudi itu lagi.

“Udah kempesin aja kempesin,” kata salah satu petugas Dishub lainnya.

Karena kesal pengemudi mobil itu enggan memarkirkan kendaraannya dan keluar dari mobil, salah satu personel Dishub lalu berniat untuk mengempeskan ban mobil pria itu.

Salah seorang personel Dishub lain juga tampak seperti menepak spion mobil tersebut.

Sang pengemudi pun lalu langsung tancap gas.

Ia membawa seorang personel Dishub yang melompat ke atas kap mobilnya hingga ke jalan raya.

Belakangan diketahui, personel Dishub yang melompat ke kap mobil bak spiderman itu, dibawa oleh pengendara mobil tersebut dari tempat kejadian di Setiabudi, Jakarta Selatan, sampai ke wilayah Menteng, Jakarta Pusat.

Kepala Suku Dinas Perhubungan Jakarta Selatan, Bernard Octavianus Pasaribu pun menjelaskan, peristiwa ini terjadi pada Rabu (3/1/2024) kemarin.

Menurut penuturan Bernard, mulanya personelnya itu sedang melakukan pemantauan sekaligus penindakan parkir liar di Jalan Denpasar Raya, Jakarta Selatan, sekitar pukul 13.30 WIB.

Ketika itu pengendara yang diketahui bernama Andika Randa melintas, ia dengan sengaja juga bolak-balik di kawasan itu dan merekam aktivitas Dishub.

"Tiba-tiba ada pengendara mobil yang sengaja berputar sebanyak empat kali untuk memvideokan petugas kami,” ujar Bernard dikutip dari Kompas.com, Kamis (4/1/2024).

Bernard menyebut, ketika itu personelnya hendak memberhentikan mobil itu untuk bertanya maksud dan tujuannya bolak-balik di kawasan itu sambil merekam aktivitas mereka.

Namun yang bersangkutan malah tidak kooperatif. Ia malah tancap gas hingga hampir menabrak salah seorang personel yang berdiri di depan mobilnya.

Bermaksud hendak menyelamatkan diri, personel Dishub bernama Yan Iskandarsyah yang berdiri tepat di depan mobil itu sontak melompat ke kap mobil tersebut.

Namun bukannya berhenti melihat Yan Iskandar tersangkut di kap mobil, sang pengemudi malah terus tancap gas.

"Tadinya mau ditabrak. Daripada ditabrak, akhirnya dia lompat dan naik ke kap mobil buat melindungi diri,” tutur Bernard.

 Andhika alias pengemudi mobil itu kemudian baru berhenti di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.

Itupun, kata Bernard usai diberhentikan oleh dua orang pengemudi motor lantaran sempat tersenggol olehnya.

“Diberhentikan sama pengendara motor. Soalnya pengemudi mobil sempat menyenggol dua pengendara. Alhamdulillahnya petugas enggak apa-apa. Kasus juga berakhir damai,” kata Bernard.

Baca artikel menarik lainnya di Google News.