Imlek 2024 Tanggal Berapa, Apakah ada Cuti Bersama?
Menurut SKB 3 Menteri, Imlek 2024 jatuh pada 10 Februari 2024. Namun sebelum itu, tanggal 9 Februari ditetapkan sebagai cuti bersama Tahun Baru Imlek.
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Kapan tahun baru Imlek 2024?
Sebentar lagi masyarakat Tionghoa di seluruh dunia akan merayakan tahun baru Imlek 2024.
Menurut kalender China, Imlek merupakan salah satu perayaan yang penting.
Orang-orang Tionghoa menyebut momen liburan tahun baru mereka sebagai festival musim semi.
Dari tahun ke tahun, Imlek biasanya jatuh pada kisaran akhir bulan Januari atau Februari.
Penanggalan tersebut berdasar dengan perhitungan kalender China.
Di Indonesia, Imlek juga ditetapkan sebagai hari libur nasional.
Dilansir dari laman Kominfo, peringatan Imlek atau Tahun Baru China awalnya ditetapkan sebagai hari libur oleh Presiden Abdurrahman Wahid melalui Keputusan Presiden Nomor 19 Tahun 2001 yang dikeluarkan tanggal 9 April 2001.
Setelah itu Imlek ditetapkan sebagai Hari Libur Nasional pada era Presiden ke-5 Republik Indonesia, Megawati Soekarnoputri.
Sejak saat itu Imlek sebagai hari libur Nasional berlaku mulai tahun 2003 sampai sekarang.
Lantas, kapan tahun baru Imlek 2024?
Mengacu pada Surat Keputusan Bersama (SKB) Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2024, tahun baru Imlek 2575 Kongzili jatuh pada 10 Februari 2024.
Namun sebelum itu, Pemerintah telah menetapkan waktu cuti bersama untuk tahun baru Imlek di tanggal 9 Februari 2024.
Sejarah Imlek
Perayaan Tahun Baru Imlek memiliki perjalanan yang cukup panjang dengan berbagai versi.
TribunJakarta.com pernah menulis, sejarah Imlek erat kaitannya dengan masyarakat agraris zaman dulu.
Dilansir dari Travel China Guide, dulu orang-orang kuno menyimpulkan siklus musim mereka dari pengalaman menanam.
Perayaan tahunan, baru muncul dengan hasil kalender di Dinasti Shang.
Mereka mengadakan upacara pengorbanan untuk berdoa memohon berkah dan kedamaian setiap akhir tahun.
Mereka mengaitkan makanan, pakaian, hingga hasil panen dengan kehendak dewa dan leluhur.
Selain itu terdapat sebuah legenda, tentang seseorang yang bertarung melawan monster pada masa Dinasti Zhou.
Monster itu bernama Nian. Konon, ia takut dengan warna merah dan suara yang keras.
Setiap pergantian tahun, orang-orang akan mendekorasi rumah mereka dengan warna merah menyala dan memasang petasan.
Dekorasi itu untuk menakut-nakuti monster Nian yang datang pada saat pergantian tahun.
Menurut berbagai sunber, hal ini yang kemudian menjadi cikal bakal Imlek yang dirayakan dengan warna merah, barongsai, juga penuh kemeriahan.
Baca artikel menarik lainnya di Google News.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.