Piala Asia

Indonesia Datang ke Piala Asia dengan Cibiran, Borok & Kelemahan Tim Asuhan STY Dikuliti, Tim Buruk

Timnas Indonesia bahkan sama sekali tidak diunggulkan untuk bisa menjuarai atau bahkan lolos dari fase grup.

Editor: Wahyu Septiana
Dok PSSI
11 pemain utama Timnas Indonesia diturunkan bermain menghadapi Libya di Mardan Sports Complex, Turki. Timnas Indonesia bahkan sama sekali tidak diunggulkan untuk bisa menjuarai atau bahkan lolos dari fase grup. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Keikutsertaan Timnas Indonesia dalama jang Piala Asia 2024 mendapatkans orotan dan sambutan kurang baik.

Timnas Indonesia bahkan sama sekali tidak diunggulkan untuk bisa menjuarai atau bahkan lolos dari fase grup.

The Give N Go, sebuah akun media sosial sepak bola yang mengulas ragam informasi sepak bola dunia, ikut memberikan prediksi kurang baik terhadap keikutsertaaan tim Garuda di Piala Asia.

Dalam program podcast di Youtube The Give N Go yang dipandu oleh co-host Reynoso dan Soltero, performa Timnas Indonesia ikut dibahas secara detail.

Reynoso memprediksikan Timnas Indonesia akan finis di peringkat 4 atau posisi terakhir dalam penyisihan grup Piala Asia 2023.

Seperti diektahui, tim asuhan pelatih Shin Tae-yong itu berada di Grup D Piala Asia bersama Jepang, Irak, dan Vietnam.

Prediksi kurang baik disampaikan Soltero dan Reynoso  dalam keikutsertaan tim Garuda di Piala Asia.

Hal itu didasari dari ranking FIFA Timnas Indonesia, hasil laga ujicoba, dan beberapa pertandingan terakhir.

"Grup D ada Vietnam, Irak, Jepang dan Indonesia. Saudara, izinkan saya bertanya kepada Anda pertanyaan ini. Tim terburuk di turnamen dalam grup ini?" tanyanya kepada Soltero.

"Saya akan memberi Anda mungkin ada 2 tim terburuk bersama, tetapi saya katakan ya tentu," jawab Soltero.

Reynoso kemudian menjawab, "Menurut saya tim itu adalah Indonesia. Tim itu haruslah Indonesia."

Reynoso dalam acara podcast di channel Youtube The Give n Go membahas kekuatan Indonesia di Piala Asia 2024.
Reynoso dalam acara podcast di channel Youtube The Give n Go membahas kekuatan Indonesia di Piala Asia 2024. (Youtube The Give n Go)

Secara peringkat, Timnas Indonesia (146) memang berada di urutan kedua dari bawah setelah Hong Kong (150).

Reynoso juga sempat menyinggung Hong Kong karena berada diurutan paling bawah, tapi tak ada bedanya kedua tim itu dalam pandangannya.

Setelah itu, keduanya mulai membicarakan soal skuad dan hasil pertandingan ujicoba Timnas Indonesia.

Skuad Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 adalah yang termuda dengan rata-rata usia 24,3 tahun.

"Ini adalah anak-anak," menurut Reynoso.

"Tim termuda di Piala Asia dengan rata-rata usia 24,3 tahun lebih muda dari kami. Waw. Ini adalah anak-anak di luar sana yang bermain TikTok," sambungnya.

Soltero dalam acara podcast di channel Youtube The Give n Go membahas kekuatan Indonesia di Piala Asia 2024.
Soltero dalam acara podcast di channel Youtube The Give n Go membahas kekuatan Indonesia di Piala Asia 2024. (Youtube The Give n Go)

"Tim ini kalah beruntun dari Libya. Itulah yang harus mereka tunjukkan dalam hal persiapan mereka untuk Piala Asia. Back to back kalah dari Libya setelah terakhir di grup kualifikasi Piala Dunia AFC (zona Asia)," tambahnya.

Reynoso yang dominan berbicara dalam podcast yang tayang di YouTube itu juga menyoroti kesalahan pemain Timnas Indonesia dalam laga ujicoba.

Hal itu tidak bisa dipungkiri karena dalam 3 laga ujicoba Timnas Indonesia banyak yang melakukan kesalahan yang berujung fatal dan berbuah gol untuk lawan.

Termasuk saat menghadapi Iran dalam laga ujicoba terakhir di Doha.

"Ketika saya melihat mereka bermain, ketika saya melihat bagaimana mereka kalah dalam pertandingan sebagian besar disebabkan oleh kesalahan yang sangat konyol, ketenangan yang buruk di belakang dan maksud saya sangat buruk," bebernya.

Oleh sebab itu, Reynoso yakin skuad Garuda akan menjadi penghuni dasar klasemen grup D Piala Asia 2023.

"Untuk meratifikasinya, jadi bagi saya tim Indonesia ini pasti akan menjadi peringkat 4 di grup ini tapi juga menurut saya mereka layak disebut sebagai salah satu tim terburuk di turnamen secara keseluruhan," ungkapnya.

Beda dengan komentar sentimen yang dilontarkan Reynoso, Soltero berpandangan terhadap sisi lain dari skuad Shin Tae-yong.

Dia melirik Jordi Amat.

Jordi Amat (90min)
Jordi Amat (90min) (90min)

Pemain yang pernah berkiprah untuk Swansea City pada musim 2013 hingga 2017 di mana kala itu berhasil promosi ke Liga Inggris.

Jordi Amat memang bukan pemain reguler, tetapi dia banyak terlibat dalam pertandingan Swansea City untuk melenggang ke kasta paling elit sepak bola Benua Biru itu.

"Saya melihat susunan skuad untuk Indonesia karena 'saya melihat orang ini entah bagaimana menjadi Indonesia," ucap Soltero yang kemudian menyebutkan nama Jordi Amat.

"Jalanan di Swansea City akan mengenali dan sangat mengingat namanya," sambungnya.

Tapi kemudian dipatahkan oleh Reynoso, "Ini jalan kosong adalah jalanan kosong."

"Ketika dia bermain dengan Swansea, dia berada di masa yang sangat sukses, tahun 2013 hingga 2017 saat Swansea City terbang tinggi ke Premier League dan Jordi Amat adalah bagian dari tim itu," balas Soltero.

"Dia bukan seorang starter tapi dia pemain pengganti, mungkin bermain 20 pertandingan dari 38 pertandingan per musim," tambahnya.

Jordi Amat salah satu pemain berpengalaman yang dimiliki Timnas Indonesia saat ini.

Bek naturalisasi timnas Indonesia, Jordi Amat, sedang menguasai bola saat bertanding melawan Burundi di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (25/3/2023).
Bek naturalisasi timnas Indonesia, Jordi Amat, sedang menguasai bola saat bertanding melawan Burundi di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (25/3/2023). (Bolasport.com/Muhammad Alif Aziz)

Dia juga sempat menjabat sebagai kapten di laga ujicoba melawan Libya saat Asnawi Mangkualam absen karena cedera.

Meskipun berusia 31 tahun yang juga menjadi sorotan kedua host di atas, Jordi Amat tetap menjadi andalan untuk klubnya saat ini, Johor Darul Tazim.

Misi mulia Jordi Amat untuk bermain di Malaysia tak boleh dilupakan, dia ingin memangkas jarak perjalanan untuk bisa segera bergabung dengan skuad Garuda. Namun tetap bermain di level sepak bola yang kompetitif.

Pandangan seperti Raynaso yang menganggap remeh Timnas Indonesia tidak bisa disalahkan dari fakta-fakta yang ada.

Namun, inilah waktunya bagi Shin Tae-yong untuk menjawab tantangan sebagai tim 'kuda hitam' yang bisa bersaing dan memberi kejutan di Piala Asia 2023.

Berulang kali disampaikan Shin Tae-yong, targetnya adalah babak 16 besar.

Harapannya dengan meraih hasil imbang lawan Irak dan menang lawan Vietnam.

Tidak ada yang tidak mungkin selama 90 menit waktu pertandingan.

Timnas Indonesia yang melaju ke putaran final Piala Asia maju sebagai runner-up dalam babak kualifikasi.

Bahkan sempat mengalahkan Kuwait yang ketika itu bertindak sebagai tuan rumah. Timnas Indonesia memastikan langkah setelah menang telak melawan Nepal. Meskipun dikalahkan Yordania dengan skor tipis.

"Saya memikirkan 1 kemenangan, 1 seri, dan 1 kekalahan di babak penyisihan grup," ucap Shin Tae-yong beberapa waktu lalu usai ujicoba melawan Iran, dikutip dari Sport Seoul.

"Vietnam harus dikalahkan dan Irak setidaknya harus meraih hasil imbang."

"Jepang sejujurnya berada pada level yang berbeda. Ini tidak akan mudah, tapi saya berencana untuk mengalahkan mereka," jelasnya.

Ranking FIFA wakil ASEAN di Piala Asia 2024, per Desember 2023:

1. Vietnam (94) 1235.58 poin

2. Thailand (113) 1176.75 poin

3. Malaysia (130) 1122.87 poin

4. Timnas Indonesia (146) 1064 poin

Jadwal Piala Asia 2023 Grup D

Minggu, 14 Januari 2024

Pukul 18.30 WIB - Jepang vs Vietnam

Senin, 15 Januari 2024

Pukul 21.30 WIB - Timnas Indonesia vs Irak

Jumat, 19 Januari 2024

Pukul 18.30 WIB - Irak vs Jepang

Pukul 21.30 WIB - Vietnam vs Timnas Indonesia

Rabu, 24 Januari 2024

Pukul 18.30 WIB - Jepang vs Timnas Indonesia

Pukul 18.30 WIB - Irak vs Vietnam

Timeline Piala Asia 2024

Babak Penyisihan Grup: 12 Januari s/d 29 Januari 2024

16 Besar: 31-2 Februari 2023

Perempat Final: 4-5 Februari 2024

Semifinal: 7-8 Februari 2024

Final: 10 Februari 2024

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews dengan judul Timnas Indonesia Dapat Cibiran sebelum Lawan Irak, Skuad STY dan Jordi Amat Jadi Sorotan

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved