4 Turnamen Beruntun Dapat Hasil Buruk, Rinov Rivaldy Akui Mentalnya Sempat Drop: Saya Kecewa Besar

TRIBUNJAKARTA.COM - Pebulu tangkis ganda campuran Indonesia, Rinov Rivaldy, membenarkan bahwa mentalnya sempat drop usai Thailand Masters 2024.

Atlet berusia 24 tahun itu mengatakan bahwa mental bertandingnya menurun imbas hasil buruk secara beruntun di turnamen awal tahun ini.

Kendati demikian, Rinov menampik bahwa kondisi mentalnya turun akibat tekanan menuju menuju Olimpiade Paris 2024.

"Kemarin memang saya sempat bilang kalau saya lagi ada masalah di mental. Mental nge-drop," ujar Rinov.

"Cuma ini bukan karena saya tertekan dengan persiapan Olympic atau masuk Olympic. Itu saya enggak ada sama sekali tertekan atau menjadikan itu beban, enggak ada sama sekali," paparnya.

Rinov yang berpasangan dengan Pitha Haningtyas Mentari memang mencatatkan hasil buruk dalam empat turnamen yang telah dilakoninya.

Tercatat, Rinov/Pitha tersingkir pada babak 32 besar di tiga turnamen dan satu kali tersisih di babak 16 besar.

"Cuma memang dari kemarin Desember kami sudah persiapan jauh-jauh hari. Kami di Malaysia enggak sesuai ekspektasi saya mainnya. Enggak sesuai harapan saya. Ketika kami sudah latihan mati-matian, mungkin di situ kalah, saya ada kecewa besar. Terutama pada diri saya sendiri," kata Rinov.

"Ini saya ngomongin pribadi saya. Itu ada kecewa besar. Kenapa saya udah latihan kemarin enggak bisa dikeluarin di pertandingan? Padahal latihan bagus-bagus aja semuanya."

"Kami persiapan juga semaunya bagus. Cuma di pertandingan di Malaysia kenapa enggak bisa mengeluarkan itu semua, saya kecewa besar dengan diri saya sendiri. Terlebih pertandingan kan berdekatan semua kan," lanjutnya.

Lebih lanjut, peraih gelar Spain Masters 2021 itu pun mengaku sudah mencoba melupakan hasil buruk tersebut demi memulihkan mentalnya.

Rinov/Pitha pun saat ini andalan tim merah-putih agar bisa lolos mewakili sektor ganda campuran di Olimpiade Paris 2024.

Baca artikel menarik TribunJakarta lainnya di Google News