Pengamat Prediksi Ahmad Sahroni Bisa Batal Jadi Cagub Jika Anies Maju Pilkada 2024

TRIBUNJAKARTA.COM - Pengamat politik dari Universitas Nasional, Selamat Ginting sebut Ahmad Sahroni bisa saja gagal maju sebagai cagub jika Anies Baswedan memutuskan kembali tarung di Pilkada Jakarta, apabila KPU telah resmi mengumumkan hasil Pilpres 2024.

Diketahui, politisi Partai NasDem, Ahmad Sahroni sejauh ini paling terang-terangan untuk maju di Pilkada Jakarta. DPW NasDem DKI Jakarta juga membenarkan bahwa pria yang berjuluk crazy rich Tanjung Priok itu menjadi calon terkuat di internal NasDem untuk dimajukan di Pilkada Jakarta.

Ginting menilai wajar jika Sahroni akan dimajukan di Pilkada Jakarta. Namun eletabilitasnya yang belum tinggi dinilai bisa membuatnya gagal. Apalagi bursa cagub DKI diisi oleh nama-nama seperti Anies Baswedan, Ahok hingga Sandiaga Uno.

Kendati begitu, peluang Sahroni bukan berarti pupus maju di Pilkada Jakarta. Ginting menyebut bisa saja Sahroni diplot maju sebagai cawagub mendampingi Anies mengingat keduanya tergabung dalam Koalisi Perubahan.

Ginting membeberkan prediksinya mengenai terbukanya peluang Anies kembali maju di Pilkada Jakarta kendati sudah merasakan maju di Pilpres. Sebab, elektabilitas Anies dirasa masih cukup tinggi di Jakarta.

Hal itu setidaknya dari perolehan suara ketiga parpol pendukung Anies yang alami kenaikan di Jakarta dalam Pemilu 2024. Terutama yang dialami PKS selaku parpol yang konsisten mendukung Anies sejak di Pilkada Jakarta 2017. Berdasarkan penghitungan suara atau real count KPU dalam laman resminya, PKS meraih 238.440 suara atau 16,29 persen yang membuatnya unggul di Jakarta.