Cerita Kriminal
Polisi Kantongi 15 Akun Instagram Milik Gengster yang Sering Berulah di Bekasi
Tawuran antar gengster kerap terjadi di wilayah Bekasi. Mereka biasanya menggunakan medsos untuk saling terhubung janjian untuk beraksi.
Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan wartawan TribunJakarta.com Yusuf Bachtiar
TRIBUNJAKARTA.COM, MEDAN SATRIA - Tawuran antat gengster kerap terjadi di wilayah Bekasi.
Mereka biasanya menggunakan media sosial (medsos) untuk saling terhubung janjian untuk beraksi.
Paling baru, tawuran gengster pecah di Jalan Raya Narogong, Kelurahan Bojong Menteng, Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi, Sabtu (9/3/2024).
Bentrokan terjadi sekira pukul dua dini hari, melibatkan ratusan orang anggota gengster gabungan dari berbagai kelompok.
"Modus dari mereka melakukan tawuran ini, mereka habis chatting (mengobrol) di Instagram kelompok tawuran (gengster)," kata Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Muhammad Firdaus.
Modus janjian lewat medsos bukan hal baru, hampir setiap kasus tawuran antar-gengster bermula dari dunia maya.
Firdaus menambahkan, pihaknya telah melakukan patroli siber guna mengantisipasi tawuran antar-gengster serta mengidentifikasi akunnya.
"Memang IG (Instagram) kelompok tawuran ini sudah dipantau oleh tim, cuma hanya saja mereka hit and run," ucap Firdaus.
Di Instagram, mereka janjian dengan kelompok lain waktu dan lokasi tawuran. Tetapi, hal ini kadang sulit diidentifikasi lantaran pengelola akun jejak digitalnya.
"Seketika mereka sudah ajak di IG mereka nanti langsung hapus lagi, ini yang kadang menyulitkan kami mendeteksi lokasi mereka di mana mereka akan melakukan tawuran," jelas dia.
Media sosial Instagram juga jadi sarana kelompok gengster unjuk gigi, mereka kerap mengunggah video atau foto aksi tawuran yang dilakukan.
"Terkadang mereka memposting video-video yang menampilkan tawuran, tapi ketika mereka mengajak kelompok lain melakukan tawuran nah itu pasti kami melakukan pemantauan," kata Firdaus.
Dari hasil pemantauan tim patroli siber Polres Metro Bekasi Kota, terdapat kurang lebih 15 akun gengster yang kerap berulah di wilayah Kota Bekasi.
"Sampai saat ini yang ditemukan kami lebih kurang ada 15 akun IG kelompok-kelompok yang sering melakukan aksi tawuran," jelas dia.
Baca artikel menarik TribunJakarta.com lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.