Pilkada DKI 2024

Pengamat Sebut Elektabilitas Anies di Jakarta Hanya Mampu Disaingi Ahok, PDIP Pegang Bola Panas

Jika Koalisi Perubahan menerjunkan Anies Baswedan untuk berlaga di Pilkada DKI Jakarta 2024, maka yang mampu menyaingi elektabilitasnya hanya Ahok

Ilustrasi TribunJakarta.com
Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok disebut-sebut bisa kembali maju di Pilkada DKI 2024. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Jika Koalisi Perubahan menerjunkan Anies Baswedan untuk berlaga di Pilkada DKI Jakarta 2024, maka yang mampu menyaingi elektabilitasnya hanya Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok.

Kini, PDIP memegang bola panas. Maukah partai banteng menarungkan kadernya yang merupakan eks pendamping Jokowi itu, melawan Anies.

Analisa itu diungkapkan pengamat politik Adi Prayitno, saat dihubungi Tribunnews, Minggu (17/3/2024).

"Itu mengacu pada survei kami bulan November 2023 lalu. Yang relatif bisa mendekati Anies elektabilitasnya adalah Ahok. Itu kalau bicara angka. Ke depan kalau nama-nama calon mulai mengerucut peta politik bisa berubah," kata Adi

Perkaranya, PDIP belum tentu menyalonkan Ahok kembali di Pilkada DKI.

"Problemnya apakah PDIP mau usung Ahok lagi? Belum tentu juga," ucapnya.

Di sisi lain, Adi melihat potensi kejutan dari Gerindra sang partai pemenang Pilpres 2024.

Meski hasil belum diumumkan secara resmi oleh KPU, Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto yang berpasangan dengan Gibran Rakabuming diprediksi menang Pilpres 2024 laiknya angka quick aount.

Saat ini, Gerindra juga telah memunculkan sejumlah nama untuk Pilkada Jakarta, di antaranya Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta Ahmad Riza Patria dan Wakil Ketua Umum Gerindra Rahayu Saraswati.

"Tinggal Golkar mau usung RK atau tidak. Di samping itu jangan sepelekan jagoan dari Gerindra, ada Riza Patria dan Sara (Rahayu Saraswati) potensial diusung. Sebagai partai yang menang pilpres, jagoan Gerinda layak diwaspadai karena bisa memberikan kejutan tak terduga," ucap Adi.

Kritera Calon PDIP

Sementara itu, PDIP belum mau menyebut nama bakal calon yang akan diusung di Pilkada Jakarta.

Namun, PDIP mulai membocorkan kriteria sosok yang akan dipilih.

Politikus PDIP yang juga Anggota DPRD DKI Jakarta, Gilbert Simanjuntak menegaskan yang utama partainya tak akan mencalonkan nama yang hanya bermodalkan popularitas di media sosial.

"Kalau hanya mencari orang yang populer, misalnya artis, pemain medsos, yang kemudian hanya untuk menjadi terpilih, hanya untuk membuat kemudian menjadi pemimpin di DKI itu bukan konsep dari kenegarawanan PDI Perjuangan," kata Gilbert, Senin (4/3/2024).

Gilbert menuturkan, PDIP berfokus rekam jejak dan mengutamakan kemampuan dari calon yang akan diusungnya dalam hal menangani persoalan di Jakarta.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved