300 Napi Lapas Narkotika Jakarta Khatam Al-Qur'an Selama Ramadan

Bulan Ramadan 1445 Hijriah menjadi momen bagi para narapidana di lembaga pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Narkotika Jakarta untuk memperbaiki diri.

Penulis: Bima Putra | Editor: Satrio Sarwo Trengginas
Bima Putra/TribunJakarta.com
Kepala Lapas Kelas IIA Narkotika Jakarta, Fonika saat menyerahkan remisi atau pengurangan masa tahanan Idulfitri bagi narapidana, Rabu (10/4/2024). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, JATINEGARA - Bulan Ramadan 1445 Hijriah menjadi momen bagi para narapidana di lembaga pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Narkotika Jakarta untuk memperbaiki diri.

Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Jakarta, Fonika mengatakan pada bulan Ramadan 1445 Hijriah para narapidana mengisi waktu dengan mengikuti berbagai program pembinaan keagamaan.

Di antaranya program Tahfidz atau menghafal Al-Qur'an yang diikuti sebanyak 60 warga binaan pemasyarakatan (WBP) sejak awal hingga bulan Ramadan 1445 Hijriah.

"Kita ada program santri, jadi mereka itu satu gelombang 60 orang lebih. Nah itu mereka Tahfidz (program menghafal Al-Qur'an) semua," kata Fonika di Jakarta Timur, Rabu (10/4/2024).

Bahkan untuk program reguler pembinaan selama bulan Ramadan 1445 Hijriah diselenggarakan Lapas Kelas IIA Narkotika Jakarta sudah ada 300 warga narapidana yang khatam Al-Qur'an.

Capaian ini menunjukkan para narapidana Lapas Kelas IIA Narkotika Jakarta memiliki keinginan kuat untuk memperbaiki diri, dan tidak kembali mengulangi perbuatan di masa lalu.

"Kegiatan tadarus khatam Al-Qur'an bisa sampai 300 santri. Kita kolaborasi, jadi ada dari yayasan lembaga dakwah, Kementerian Agama, ada dari beberapa madrasah," ujarnya.

Fonika menuturkan lembaga dakwah dan madrasah terlibat dalam program pembinaan sudah terakreditasi Kementerian Agama, sehingga materi diberikan bebas dari paham radikal.

Diharapkan melalui program pembinaan diberikan para narapidana Lapas Kelas IIA Narkotika Jakarta nantinya dapat menjadi lebih baik, dan nantinya dapat diterima kembali di masyarakat.

"Di hari raya Idulfitri ini kita membuka jam kunjungan keluarga dari pukul 09.00 WIB sampai jam 11.30 WIB. Nanti istirahat dulu, jam 13.00 WIB sudah kita mulai lagi, sampai jam 15.30 WIB," tuturnya.

 

Dapatkan Informasi lain dari TribunJakarta.com via saluran Whatsapp di sini.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved