Aktor Dorman Borisman Meninggal Dunia

Jenazah Dorman Borisman Dimakamkan di TPU Susukan Ciracas Siang Ini

Jenazah Dorman Borisman dimakamkan di Taman Pemakaman Umum (TPU) Susukan, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, siang ini.

Kolase TribunJakarta.com
Aktor senior Kardiman Dorman Borisman atau Dorman Borisman meninggal dunia. 

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Jenazah aktor senior Kardiman Dorman Borisman atau Dorman Borisman bakal dimakamkan hari ini, Rabu (8/5/2024).

Dorman Borisman meninggal dunia di ruang perawatan RS TK. II Ridwan Meuraksa, Jakarta Timur pada Selasa malam, setelah berjuang melawan penyakit stroke, diabetes, dan juga dekubitus

Istri Dorman, Sukowati mengatakan jenazah sang aktor rencananya akan dimakamkan di Taman Pemakaman Umum (TPU) Susukan, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, siang ini.

Menurut Sukowati, Dorman memang telah mengidap penyakit stroke sejak 2018 silam.

Namun kondisinya kian parah semenjak Dorman juga menderita diabetes, dan dekubitus.

"Paling parah dari puasa pertama 2024, drop, pingsan itu di ICU (RS) Harapan Bunda tiga minggu," kata Sukowati di rumah duka kawasan Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (8/5/2024).

Beberapa waktu sebelum meninggal dunia, Dorman harus menjalani amputasi pada bagian kakinya lantaran pergelangan kaki yang patah dan jari-jari sudah menghitam.

Akan tetapi saat mencari rumah sakit rujukan, pihak keluarga kesulitan mencari ruang perawatan.

Alasannya, banyak rumah sakit penuh lantaran sedang terjadi lonjakan kasus DBB atau demam berdarah dengue.

Hingga kemudian, Dorman berhasil mendapat perawatan di RS TK. II Ridwan Meuraksa, Jakarta Timur sebagai pasien yang masuk melalui ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD).

"Jadi lewat IGD karena enggak ada rujukan. Dirawat sekitar tiga hari untuk perbaikan HB segala macam. Hari Selasa (30/4/2024) diputuskan untuk dilakukan amputasi," ujar Sukowati.

Sukowati menyebut, kondisi suaminya itu memang sudah lemah sebelum dilakukan operasi amputasi.

Meski sempat membaik usai operasi dilakukan, kondisi Dorman kembali memburuk beberapa hari kemudian sehingga harus menggunakan alat bantu pernapasan di dada.

Dorman lalu dinyatakan kritis oleh tim dokter pada Selasa (7/5/2024) sore.

"Saya percaya dokter sudah melakukan terbaik. Tapi akhirnya pada hari ini pagi-pagi, saya datang jam 07.00 WIB sudah enggak buka mata, lemah, saya ngajiin enggak respon," tuturnya 

Dorman menghembuskan napas terakhir di usia 73 tahun, dalam pendampingan sang istri di rumah sakit.

Dapatkan Informasi lain dari TribunJakarta.com via saluran Whatsapp di sini.

Baca berita dan artikel menarik dari TribunJakarta.com lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved