Pilkada Jakarta 2024

Beda Sikap Tiap Parpol Jaring Nama Untuk Diusung di Pilkada Jakarta, Ada yang Gelar Taaruf Politik

Pendaftaran paslon maju di Pilkada Jakarta 2024 akan dibuka pada Agustus 2024. Sejumlah parpol melakukan cara masing-masing mengusung calon

Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Pebby Adhe Liana
Istimewa via Sonora
Pilkada serentak 2024. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra

TRIBUNJAKARTA.COM - Pendaftaran pasangan calon untuk maju di Pilkada Jakarta 2024 akan dibuka pada 27-29 Agustus 2024.

Di Jakarta, tak ada satupun parpol yang bisa mengusung paslonnya sendiri jika tanpa berkoalisi dengan partai lain.

Sebab, syarat utama untuk mengusung paslon di Pilkada Jakarta yakni memiliki 22 kursi di DPRD DKI berdasarkan hasil Pemilu 2024.

Sementara di Jakarta, tak ada satupun parpol yang cukup syarat tersebut untuk bisa mencalonkan sendiri pasangan cagub ataupun cawagubnya di Pilkada.

Oleh karena itu, sejumlah parpol pun melakukan caranya masing-masing untuk menjaring nama yang akan diusung.

Berikut ini TribunJakarta.com merangkum berbagai cara yang dilakukan parpol di Jakarta untuk menjaring calon yang akan dimajukan di Pilkada Jakarta 2024:

1. PKS Terbuka untuk Siapapun

Diketahui, PKS adalah partai pemenang di Jakarta berdasarkan hasil Pemilu 2024.

Namun, hal itu belum cukup bagi mereka untuk bisa mengusung sendiri paslonnya lantaran jumlah kursi mereka hanya 18 atau kurang 4 kursi untuk mencapai syarat yang berlaku.

Sejak awal, Ketua DPW PKS DKI Jakarta, Khoirudin menegaskan pihaknya terbuka bagi siapapun yang berniat maju di Pilkada Jakarta 2024 asalkan memang mampu.

"Pada prinsipnya di PKS terbuka ruang bagi gubernur dan wakil gubernur siapa saja. Karena yang paling utama adalah dia bisa menjalankan platform kita, platform dalam proposal bernegara kita, ya mengatasi masalah-masalah kemanusiaan, ketidakadilan, pengangguran, kebodohan, kemiskinan, sekitar itu," papar Khoirudin saat menerima kunjungan DPD Golkar DKI Jakarta, Selasa (14/5/2024).

2. PDIP Lebih Banyak Diam

Sementara itu, PDIP yang menempati urutan kedua di DPR DKI berdasarkan hasil Pemilu 2024 tak banyak bersuara mengenai persiapannya menghadapi Pilkada Jakarta.

Terbaru, terkait nama yang akan diusung di Pilkada Jakarta disampaikan oleh Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.

Hasto menyebut, saat ini sudah ada delapan nama yang disiapkan partainya untuk dimajukan di Jakarta.

Dimana nama itu saat ini sudah berada di saku Megawati Soekarnoputri selaku Ketua Umum PDIP.

Selain Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, satu nama yang santer bakal dimajukan PDIP yakni Menteri Keuangan saat ini, Sri Mulyani.

3.Gerindra Telah Kirim 4 Nama

Sementara itu, Partai Gerindra DKI Jakarta telah mengirim empat nama ke DPP untuk dipertimbangkan di Pilkada Jakarta 2024.

Keempat nama itu yakni dua ponakan Prabowo Subianto yakni Rahayu Saraswati dan Budi Djiwandono.

Kemudian ada nama Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani dan Ahmad Riza Patria yang pernah menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta pendamping Anies Baswedan.

"Memang kami kemarin rapat dengan Pak Muzani, Pak Dasco, diminta nama (cagub). saya bilang kita nggak usah usulin nama, tapi tetap harus usul nama.

Akhirnya kita usulkan dari DKI empat nama. Pertama mbak Sarah (Rahayu Saraswati, Budi Djiwandono, Rani Mauliani, dan saya Riza Patria," kata Riza selaku Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta saat sambutan di acara Halalbihalal Gerindra DKI di Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Kamis (9/5/2024).

4. PKB Gelar Taaruf

Cara cukup unik dilakukan PKB untuk menjaring nama di gelaran Pilkada.

Partai besutan Muhaimin Iskandar itu menggelar taaruf politik yang juga terbuka untuk pihak eksternal.

Dari taaruf politik untuk Pilkada Jakarta, di internal PKB telah mempersiapkan nama Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziyah.

Sedangkan dari pihak eksternal yang ikut dalam taaruf politik ini, yakni Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta, Ahmed Zaki Iskandar.

5. NasDem Buka Pendaftaran Tanpa Mahar

Partai NasDem membuka pendaftaran secara serentak untuk menjaring calon yang akan maju di Pilkada Jakarta.

Mereka mengklaim pendaftaran ini terbuka bagi siapapun dan tanpa mahar politik.

NasDem sendiri memberi sinyal untuk dukung Anies Baswedan kembali maju di Pilkada Jakarta usai kalah di Pilpres 2024.

6. PSI Buka Desk Pilkada

Menjelang tahapan Pilkada Jakarta 2024, PSI mengumumkan membuka Desk Pilkada.

Inisiatif ini bertujuan untuk menjaring kandidat-kandidat potensial untuk posisi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta yang sejalan dengan visi dan misi PSI.

Ketua Desk Pilkada DKI Jakarta, Justin Adrian menyampaikan bahwa PSI Jakarta mencari kandidat yang memiliki komitmen kuat terhadap nilai-nilai anti korupsi dan anti intoleransi yang menjadi dasar perjuangan PSI.

7. Golkar Minta Calon Tingkatkan Elektabilitas

Golkar menjadi parpol yang telah lama menyebutkan nama untuk dimajukan di Pilkada Jakarta 2024.

DPP Golkar telah menugaskan kepada Ahmed Zaki Iskandar, Ridwan Kamil dan Erwin Aksa untuk disiapkan maju di Pilkada Jakarta.

Terkait siapa yang nantinya akan dipilih, hal itu berdasarkan elektabilitas yang dimiliki ketiga tokoh itu berdasarkan survei internal yang digelar Golkar.

Saat ini ketiga nama tersebut diminta untuk terus meningkatkan elektabilitasnya di Jakarta.

8. PPP Gencarkan Safari Politik

Meski hanya memiliki satu wakil di DPRD DKI, PPP juga mau ambil bagian di Pilkada Jakarta 2024.

Setidaknya posisi mereka bisa menjadi penentu bagi kubu koalisi yang kekurangan syarat jika ingin mengusung paslon.

PPP pun tengah gencar melakukan safari politik ke sejumlah parpol.

Ketua DPW PPP DKI Jakarta, Saiful Rahmat Dasuki berharap cara ini juga bisa menghilangkan polarisasi di Pilkada Jakarta 2024 mendatang.

9. Demokrat Belum Tentukan Sosok

Sementara itu, Partai Demokrat masih belum menentukan sosok calon gubernur yang akan diusung pada Pilkada Jakarta 2024.

Kepala BPOKK Partai Demokrat Herman Khaeron mengakui, Jakarta menjadi perhatian khusus partainya, sehingga memerlukan waktu lebih sebelum menentukan sosok yang akan diusung.

10. PAN Usulkan Nama Tenar

Selanjutnya ada PAN yang mengaku telah menyiapkan sejumlah nama tenar untuk bisa maju di Pilkada Jakarta.

Ketua DPW PAN DKI Jakarta, Eko Hendro Purnomo alias Eko Patrio mengatakan, keempat nama yang telah disiapkan pihaknya yakni Pasha Ungu, Desi Ratnasari, Bima Arya hingga Zita Anjani. 

Dapatkan Informasi lain dari TribunJakarta.com via saluran Whatsapp di sini.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved