DPO Kasus Vina Cirebon Ditangkap
Anak Sulung Eks Wabup Cirebon Akhirnya Muncul, Terkuak Misteri Cuti Kuliah Saat Pembunuhan Vina
Satria Robi Saputra, putra sulung eks Wakil Bupati Cirebon Wahyu Tjiptaningsih, akhirnya muncul ke publik. Terkuak misteri kuliah saat kasus Vina.
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Satria Robi Saputra, putra sulung eks Wakil Bupati Cirebon Wahyu Tjiptaningsih, akhirnya muncul ke publik.
Nama Satria ikut terseret kasus pembunuhan Vina Cirebon yang menjadi sorotan.
Pasalnya, Satria sempat cuti kuliah saat terjadinya peristiwa Vina dan kekasihnya Muhamad Rizky Rudiana atau Eky dibunuh komplotan remaja.
Peristiwa pembunuhan Vina Cirebon itu terjadi pada Sabtu (27/8/2016). Robi lalu mengungkapkan alasannya mengambil cuti kuliah dari satu perguruan tinggi di Jakarta.
"Saya perjelas pada tahun 2016 saya dengan istri menikah di bulan November. Jadi saya memang mengambil cuti kuliah, bukan dikaitkan dengan pelarian DPO kasus almarhum Vina dan Eky," ujar Satria di Jakarta Timur, Minggu (26/5/2024).
Satria mengakui dirinya masih kuliah di Jakarta pada tahun 2016. Ia bercerita keputusannya mengambil cuti kuliah itu lalu dikaitkan dengan upaya dirinya melarikan diri dari kasus Vina Cirebon.

"Jadi ada yang bilang jangan-jangan kabur dan sebagainya," kata Satria.
Menurutnya tuduhan tersebut tidak berdasar fakta atau hanya sebatas 'cocoklogi', karena alasan dia mengambil cuti kuliah kala itu adalah menikah dengan sang istri Fatimah Az-Zahra.
Sehingga pihak keluarga menyesalkan adanya pihak mengaitkan sosok Satria sebagai pelaku pembunuhan Vina dan Eky dalam daftar pencarian orang (DPO) Polda Jawa Barat.
Satria juga membantah bila adiknya merupakan sosok Dani dalam DPO Polda Jawa Barat, pasalnya saat peristiwa terjadi 2016 silam Ramadhani masih duduk di bangku sekolah dasar (SD).
Dia juga merasa heran bila ada yang mengaitkan sosok Ramadhani dengan Dani dalam DPO Polda Jawa Barat, karena secara panggilan sang adik kerap disapa sebagai Rama.
"Secara panggilan sebetulnya Rama, bukan Dani. Itu (Dani) kan merupakan salah satu dari tiga DPO yang dirilis Polda Jawa Barat. Rama pada tahun 2016 masih duduk di bangku SD," tuturnya.
Istri Satria, Fatimah Az-Zahra mengatakan akibat tuduhan-tuduhan tersebut pihaknya merasa diteror di media sosial hingga tidak nyaman saat beraktivitas di luar rumah.
"Dari mulai teror di sosial media, terus kadang kalau di jalan, kalau lagi ke mall atau ke luar rumah kadang ditanyain. Ini anak mantan anak Bupati Cirebon ya?" kata Fatimah.
Masalah Geng Motor Belum Terselesaikan
Kini, Satria menjabat sebagai Kepala Desa Kedungjaya, Kabupaten Cirebon,
Satria mengatakan setelah delapan tahun berlalu sejak kasus Vina dan Eky hingga kini geng motor menjadi masalah yang belum terselesaikan.
"Saya sangat concern sekali terkait isu geng motor. Jadi bukan hanya tahun 2016 saja, tapi sampai dengan saat ini pun peristiwa geng motor masih terjadi di Cirebon," kata Satria.
Satria tidak merinci tindakan geng motor yang berulah di wilayahnya.
Namun dia menyebut bahwa tindakan dilakukan geng motor di wilayahnya sudah masuk dalam kategori mengerikan, sehingga disikapi serius para perangkat desa dan TNI-Polri.
"Sangat mengerikan. Setiap malam, terutama malam minggu kami memberdayakan perangkat Desa, Linmas, Bhabinkamtibmas, dan Babinsa untuk berjaga-jaga," ujarnya.
Secara wilayah Desa Kedungjaya, Kecamatan Kedawung berjarak cukup jauh dari lokasi pembunuhan Vina dan Eky yang berada di Desa Kepongpongan, Talun, Kabupaten Cirebon.
Satria menuturkan tingkat kerawanan di Desa Kedungjaya tempatnya bertugas dipengaruhi karena berdekatan dengan pusat perbelanjaan dan sentra ekonomi di Kabupaten Cirebon.
Ironinya dari hasil pengawasan dilakukan perangkat Desa Kedungjaya mayoritas geng motor yang berulah masih anak-anak remaja yang secara hukum masih berstatus anak.
"Setiap malam itu banyak kejadian-kejadian geng motor-geng motor, dan rata-rata memang pelaku-pelakunya anak-anak di bawah umur. Masih SMP, masih SMA, seperti itu," tuturnya.
Dapatkan Informasi lain dari TribunJakarta.com via saluran Whatsapp di sini
Baca artikel menarik TribunJakarta.com lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.