DPO Kasus Vina Cirebon Ditangkap

Cerita Ibunda Pegi Setiawan Setelah Jenguk di Penjara, Tahan Tangis Ungkap Pesan Sang Putra

Pegi Setiawan, yang tengah menjalani masa tahanan di Polda Jabar, memberikan pesan haru kepada ibunya, Kartini.

Kolase Foto TribunJakarta/Youtube Kang Dedi Mulyadi Channel
Kolase Foto Ibunda Pegi Setiawan, Kartini (48) saat bersama Dedi Mulyadi. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Pegi Setiawan, yang tengah menjalani masa tahanan di Polda Jabar, memberikan pesan haru kepada ibunya, Kartini, saat kunjungan yang menguras air mata pada Selasa (4/6/2024) kemarin.

Hal itu disampaikan Kartini, saat dikonfirmasi Tribun, Rabu (5/6/2024).

Dengan mata berkaca-kaca, Ibu 48 tahun itu menceritakan perasaannya saat bertemu dengan anak sulungnya tersebut.

"Ya, saya kemarin sedih melihat Pegi, karena anak saya di penjara," ujarnya dengan nada penuh kepiluan, Rabu (5/6/2024).

Meski terpuruk dalam situasi yang sulit, Kartini yakin akan ketulusan anaknya.

"Padahal saya yakin, anak saya tidak bersalah," ucapnya, dengan suara serak.

Kartini juga membeberkan kesulitan yang dihadapi Pegi sebelum terjerat dalam permasalahan hukum.

"Waktu itu, dia (Pegi) sedang mencari nafkah untuk adik-adiknya," jelas dia.

Meskipun berada di balik jeruji besi, Pegi memberikan pesan penuh haru kepada ibunya.

"Pegi di dalam kemarin sehat."

"Pesan Pegi, mamah harus sabar, katanya doain aa (Pegi) biar cepat bebas," kata Kartini sambil berusaha menahan tangisnya.

Kisah haru ini menjadi cerminan bagi banyak keluarga yang terpisah oleh batas-batas hukum, namun tetap bersatu dalam rasa sayang dan harapan akan kebebasan.

Seperti diketahui, keluarga Pegi Setiawan melakukan kunjungan ke Polda Jabar pada Selasa (4/6/2024), dengan membawa makanan favorit Pegi.

Kunjungan ini dilakukan untuk menjenguk Pegi Setiawan yang telah mendekam di sel tahanan Polda Jabar sejak penangkapannya pada Selasa (21/5/2024).

Pantauan Tribun di lokasi saat itu, kunjungan ini diwakili oleh ibunda Kartini dan adik kandung Pegi, Lusiana, dengan didampingi tim kuasa hukum mereka.

Mereka berangkat dari kantor kuasa hukumnya di Desa Kepongpongan, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon pada pukul 09.30 WIB menggunakan sebuah mobil.

Dalam kunjungan kali ini, keluarga membawa makanan kesukaan Pegi, yaitu pisang dan telur asin.

Lusiana menjelaskan bahwa makanan ini dibawa sebagai bentuk dukungan moral bagi

"Ya hari ini saya nemenin ibu buat jenguk Pegi di Polda Jabar didampingi Bu Yanti selaku kuasa hukum."

"Buat jenguk, kami mempersiapkan dengan membawa makanan ringan di kantong plastik."

"Isinya ada pisang, biskuit, telur asin juga ada. Nah pisang dan telur asin ini sengaja kita bawa karena memang kesukaan Pegi," ujar Lusiana, Selasa (4/6/2024).

Ia juga mengungkapkan, kerinduannya terhadap sang kakak yang sudah lama tidak ia temui.

"Kalau saya sendiri sudah lama gak ketemu kakak saya."

"Tapi lupa berapa lamanya, yang jelas sudah lama."

"Intinya saya mendampingi ibu ke Polda Jabar karena rasa kangen kami kepada Pegi," ucapnya.

Selain itu, Lusiana berharap agar Pegi tetap kuat menghadapi cobaan ini.

"Nanti yang ingin saya sampaikan ke Pegi, pokoknya sehat-sehat, tabah, yang kuat, semoga bisa melewati cobaan ini," jelas dia.(*)


Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Kartini Berkaca-kaca Ceritakan Kondisi Pegi Kasus Vina Cirebon di Tahanan, Bawakan Makanan Kesukaan

 

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved