Asal Usul Bendera Bajak Laut Berlambang Tengkorak dan Tulang, Menyimpan Kisah Berlumuran Darah

TRIBUNJAKARTA.COM - Bajak laut identik dengan bendera berlambang tengkorak dan tulang yang bersilang, kira-kira sejak kapan lambang tersebut dipakai oleh bajak laut?

Kita melihat bajak laut di film-film kerap digambarkan memiliki bendera hitam berlambang tengkorak dan tulang bersilang di kapalnya.

Bendera bergambar tengkorak dan tulang itu disebut dengan bendera Jolly Roger.

Banyak orang yang percaya bahwa nama Jolly Roger ini merupakan sebutan orang Inggris saat mendengar orang Perancis menyebut Jollie Rouge.

Jollie Rouge sendiri berarti si Merah yang Indah. Dulu, gambar tengkorak itu dilukis pada bendera berwarna merah, bukan hitam seperti yang sering diperlihatkan di televisi.

Asal Usul Bendera Jolly Roger

Simbol bendera Jolly Roger merupakan simbol bajak laut yang bertahan paling lama saat ini.

Sebelum menjadi versi yang kita kenal sekarang, bendera Jolly Roger telah berevolusi berkali-kali.

Bendera Jolly Roger mulau digunakan pada awal abad ke-18 pada zaman Keemasan Pembajakan, dari bajak laut seperti Blackbeard dan Edward Low, hingga kapal selam dan kapal perusak Perang Dunia II.

Tengkorak putih di atas bendera hitam, menyeringai di atas tulang bersilang, bersinar selama berabad-abad sebagai representasi ketakutan dan kematian yang ditimbulkan oleh para perampok ini. Namun sejarah bendera ikonik ini sangatlah rumit.

Meskipun Jolly Roger adalah gambar yang terkenal saat ini, bahkan digunakan oleh Angkatan Laut Kerajaan Inggris, tidak ada yang tahu pasti dari mana asalnya.

Ada beberapa versi yang mengisahkan bendera bajak laut Jolly Roger ini.

Menurut Heritage Daily, desain tengkorak dan tulang bersilang mungkin berasal dari bajak laut Barbary, perampok Muslim yang meneror lautan Afrika Utara mulai abad ke-16. Namun, bendera tersebut kabarnya berwarna hijau.

Catatan Perancis dari akhir abad ke-17 juga menggambarkan tengkorak dan tulang bersilang pada bendera merah yang dibawa oleh bajak laut di darat.

Tanda Bersiap

The New York Times melaporkan bahwa bajak laut abad ke-17 William Kidd, alias “Kapten Kidd,” mengibarkan bendera Prancis saat ia mendekati kapal, lalu menggantinya dengan bendera merah.

Bendera Jolly Roger ini dikibarkan sebagai peringatan agar kapal lawan menyerah.

Namun, bila lawan tidak menyerah, maka bajak laut akan menurunkan bendera hitam, yang berarti mereka akan menyediakan seperempat — atau, menahan tawanan.

Sebagai gantinya, bajak laut akan mengibarkan bendera berwarna merah. Itu artinya kapal lawan akan tetap dibajak dan semua orang di sana akan dibunuh.

Menurut Scientific American, bajak laut akan mengibarkan bendera merah sebagai tanda bahwa mereka siap berperang sampai mati.

Nama Jolly Roger mungkin berasal dari latihan bendera merah ini. Galangan Kapal Bersejarah Portsmouth menjelaskan bahwa beberapa orang percaya itu berasal dari bahasa Prancis joli rouge, yang berarti “sangat merah.”

Namun, ada pula yang berpendapat bahwa itu berasal dari istilah bahasa Inggris “Old Roger”, yang berarti “Iblis”.

Dari mana pun asalnya, bendera Jolly Roger dengan cepat menyebar di kalangan bajak laut. Meskipun dasar benderanya sama untuk berbagai bajak laut, mereka sering kali menggunakan bendera yang sedikit berbeda, dengan simbol tambahan seperti jam pasir atau pedang.

Terlepas dari desain pastinya, bendera-bendera ini mengirimkan pesan yang jelas dan mengerikan ke kapal-kapal di dekatnya.

Dalam catatan Kapten Charles Johnson pada tahun 1724, A General History of the Pyrates, juga menggambarkan bendera tersebut, dan menamakannya sebagai “Jolly Rogers.”

Secara khusus, Johnson menggambarkan dua bajak laut yang menggunakan bendera tersebut, yakni Bartholomew Roberts dan Francis Spriggs.

Ratusan tahun yang lalu, dan khususnya selama Zaman Keemasan Pembajakan di abad ke-18, Jolly Roger menimbulkan ketakutan pada kapal-kapal yang melihatnya mendekat. Namun saat ini, bendera tersebut memiliki reputasi yang berbeda.

Menurut Galangan Kapal Bersejarah Portsmouth, Angkatan Laut Kerajaan Inggris telah menggunakan bendera Jolly Roger sejak Perang Dunia I. Masing-masing awak kapal selam Inggris memiliki variasi yang sedikit berbeda dari bendera Jolly Roger yang mereka desain sendiri.

Jolly Roger adalah simbol yang tidak berbahaya saat ini. Namun pada zaman bajak laut, ia melambangkan ketakutan dan kematian.

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya