Dinonaktifkan dari DPR, Uya Kuya Unggah IG Story Pengakuan Kerabat Soal Kebaikannya: Dia Sukarela

Politikus PAN Uya Kuya dinonaktifkan dari DPR buntut tindakan kontroversial. Ia kini unggah IG story mengenai kebaikannya.

KOMPAS.com/MELVINA TIONARDUS/Wartakota
IG STORY UYA KUYA - Presenter sekaligus anggota DPR RI, Uya Kuya mengunggah Instagram Story atau IG Story kesaksian kerabat mengenai kebaikannya selama ini. Rumah Uya Kuya di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur, dijarah massa pada Sabtu (30/8/2025) malam. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) Surya Utama atau Uya Kuya akhirnya dinonaktifkan partainya dari kursi DPR.

Hal itu buntut aksi tindakan kontroversialnya yang memicu perdebatan publik. 

Uya Kuya juga menuai kontroversi pada momen yang sama dengan rekan separtainya Eko Patrio. 

Mantan selebritas ini juga berjoget dalam video akun TikTok Eko Patrio

Uya Kuya merupakan satu dari lima politikus yang dinonaktifkan partainya setelah marak aksi demo di berbagai daerah di Indonesia.

Kelima politikus yang dinonaktifkan yakni Uya Kuya, Eko Patrio, Ahmad Sahroni, Nafa Urbach dan Adies Kadir.

Bahkan kediaman Uya Kuya di wilayah Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur dirusak dan dijarah massa pada Sabtu (30/8/2025) malam.

Meskipun Uya Kuya sudah menyampaikan permintaan maaf melalui instagram pribadinya @king_uyakuya.

"Saya Uya Kuya, menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya, tulus dari hati saya paling dalam, untuk seluruh masyarakat Indonesia," ucap Uya dikutip dari @king_uyakuya, Sabtu (30/8/2025). 

Terkini, Uya Kuya mengunggah Instagram Story atau IG Story kesaksian kerabat mengenai kebaikannya selama ini.

TribunJakarta.com mengutip sejumlah kesaksian kerabat Uya Kuya yang menyampaikan mengenai kebaikan ayahanda Cinta Kuya itu.

  • Repost @tiaraadindasari

Dari kemarin pingin banget speak up tapi msih takut dihujat massa, setelah baca update-update hari ini. Aku salah satu yang pingin angkat bicara. Kalau nggak ada @king_uyakuya mungkin salah satu Pekerja Migran Indonesia ini nggak bisa pulang lagi ke kampung halaman (emoticon nangis)

Aku cuma jadi perantara sekelebat aja merasakan bahwa ini begitu luar biasa dan menyangkut nyawa. Tapi memang di politik ini ada saja saat apesnya ya.

Bukan cuma politik tapi di kehidupan. Setitik kesalahan menghancurkan jutaan kebaikan.

  • Repost @ardyawanhalley

Terakhir X ketemu king uya kuya pas gw minta bantuan up kasus temen gw yg penjual jam tangan ampir mau di B*n*h.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved