Konser Tangerang Lentera Festival Berujung Panggung Dibakar,Polisi Kantongi Identitas Ketua Panitia
Polisi tengah memburu ketua panitia TNG Lenfest 2024 yang diduga menggelapkan dana konser tersebut hingga berujung pembakaran panggung.
Penulis: Annas Furqon Hakim | Editor: Nur Indah Farrah Audina
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim
TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Polisi tengah memburu ketua panitia Tangerang Lentera Festival (TNG Lenfest) 2024 yang diduga menggelapkan dana konser tersebut hingga berujung pembakaran panggung.
Kapolsek Pasar Kemis AKP Ucu Nuryandi mengatakan, pihaknya sudah mengantongi identitas ketua panitia yang diketahui berinisial MDP (27).
"Identitas sudah dikantongi. Sedang kita cari ketua panitianya untuk mempertanggung jawabkan," kata Ucu kepada wartawan, Senin (24/6/2024).
Ucu menjelaskan, MDP dilaporkan ke polisi atas dugaan penipuan dan penggelapan yang berakibat tidak hadirnya pengisi acara konser tersebut.
"Laporannya semalam terkait penipuan dan penggelapan. Tinggal menunggu waktu, sedang dicari," ujar dia.
Sebelumnya, Konser Tangerang Lentera Festival 2024 (TNG Lanfest) di Lapangan Sepak Bola Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, Banten berujung ricuh hingga terjadi aksi pembakaran.
Penonton membakar panggung, alat musik hingga sound system karena marah acara musik tidak dilaksanakan.
Padahal, penonton telah membayar Rp 115 ribu.
Ucu mengatakan, kericuhan tersebut bermula ketika Lentera Festival menggelar konser musik yang seharusnya dimulai sekira pukul 19.00 WIB.
Pintu masuk menuju area konser pun telah dibuka sejak sore hari hingga dipadati oleh ratusan penonton yang telah membeli tiket.
Namun demikian hingga pukul 19.15 WIB acara tersebut tidak kunjung dimulai. Area panggung nampak gelap dan sepi, tanpa ada kehadiran pembawa acara.
Penonton yang geram pun mulai menyerukan agar acara segera dimulai oleh panitia dengan sorak sorai yang menimbulkan kericuhan.
Hingga 15 menit berlangsung tidak ada tanda-tanda panitia yang akan membuka acara konser, penonton pun kesal dengan melampiaskan kekecewaannya masing-masing hingga kericuhan tidak dapat terelakan.
"Peristiwa berawal dari kericuhan penonton yang kesal acara tidak kunjung dimulai, sehingga mereka berteriak menagih kepada panitia," ujar Ucu saat dikonfirmasi awak media, Minggu (23/6/2024) malam.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.