Viral di Media Sosial
Nasib Driver Ojol Pengancam Awkarin Gegara Tak Beri Uang Tips: Dipecat Meski Sudah Minta Maaf
Fikri Kharisma, driver ojek online (ojol) yang sempat mengancam selebgram dan influencer Karin Novilda alias Awkarin akhirnya dipecat.
"Saya Gojek yang mengantarkan pesanan kak Awkarin. Saya meminta maaf atas keteledoran saya dan kesalahan saya. Sekali lagi kak Awkarin saya minta maaf," kata driver, dikutip dari akun Instagram @narinkovilda.
"Saya juga ada masalah pribadi, karena itu saya terlalu teledor kak. Saya minta maaf sebesar-sebesarnya," kata sang driver.
Putus Mitra
Terkini, dikutip dari Kompas.com, Head of Product Communications Corporate Affairs Gojek, Rosel Lavina membenarkan adanya insiden ancaman yang dilakukan mitra driver Gojek kepada Awkarin.
Rosel mengatakan, insiden tersebut terjadi pada Minggu (14/7/2024).
"Kami menyesalkan kejadian yang menimpa salah satu pelanggan kami oleh oknum mitra driver yang terjadi pada 14 Juli lalu, dan mengecam segala bentuk kekerasan, termasuk intimidasi dan ancaman baik fisik, tertulis maupun verbal," ujarnya.
Sejak laporan diterima, pihaknya sudah melakukan komunikasi secara intensif dengan pelanggan untuk memberikan perkembangan proses investigasi.
Selain itu, pihaknya turut menawarkan perlindungan dari tim Satgas Gojek, serta pendampingan dan dukungan pemulihan psikologis terhadap Awkarin.
Sementara itu, lanjut dia, oknum driver juga telah diberikan sanksi putus mitra dan tidak bisa lagi menjadi mitra Gojek.
"Malam ini, kami juga telah memfasilitasi mediasi antara pelanggan dan oknum driver. Kami mengucapkan terima kasih kepada pelanggan sehingga mediasi dapat berjalan lancar, kondusif dan selesai dengan baik," ungkapnya.
Rosel menegaskan, Gojek tidak menoleransi perbuatan yang melanggar ketentuan yang berlaku dan selalu mengambil langkah tegas bagi mitra yang terbukti melanggar Tata Tertib Gojek (Tartibjek). Di mana langkah tersebut penting untuk melindungi para pelanggan dan nama baik jutaan mitra Gojek yang telah bekerja keras untuk keluarga mereka.
"Dalam upaya terus meningkatkan pemahaman para mitra driver untuk menciptakan budaya aman di ruang publik, kami konsisten mendorong berbagai program pelatihan seperti Pelayanan Prima maupun Anti Kekerasan Seksual," pungkasnya.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.