Pemilu 2024

Airin Tahan Tangis Diusung PDIP Maju Pilkada Banten, Ungkap Keluarga Turun-temurun Besarkan Golkar

Airin Rachmi Diany menahan tangis pada konferensi pers pengusungan dirinya oleh PDIP sebagai Calon Gubernur atau Cagub Banten.

|

TRIBUNJAKARTA,COM - Airin Rachmi Diany menahan tangis pada konferensi pers pengusungan dirinya oleh PDIP sebagai Calon Gubernur atau Cagub Banten.

Ketua Umum Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG) itu maju Pilkada Banten didampingi Ketua DPD PDIP Banten, Ade Sumardi, sebagai wakilnya.

Kesedihan Airin tak bisa disembunyikan kala menjawab pertanyaan wartawan soal kemungkinan dirinya akan dipecat dari partai beringin.

Sebab, Wali Kota Tangerang Selatan 2011-2021 itu berkontestasi di Banten tanpa restu Golkar.

Setelah gonjang-ganjing pergantian ketua umum dari Airlangga Hartarto ke Bahlil Lahadalia, Golkar menarik dukungan dari Airin dan mengusung pasangan Andra Soni-Dimyati Natakusumah.

Andra-Dimyati sendiri merupakan pasangan yang diusung Koalsi Indoesia Maju (KIM) PLus, Gerindra, PKS, Demokrat, PAN, NasDem, PSI, PKB dan PPP.

Airin mengungkapkan, keluarganya secara turun-temurun membesarkan Golkar.

"Terus terang bapak mertua saya adalah pendiri Satker Ulama. Keluarga besar kami besar di keluarga besar Partai Golkar. Turun-temurun kami memberikan kontribusi dalam arti bersama-sama membesarkan Partai Golkar di Provinsi Banten," ujar Airin dengan nada bergetar, di ICE BSD, Tangerang, Minggu (25/8/2024), dikutip dari siaran langsung Kompas TV.

lihat fotoSetelah DPR membatalkan pengesahan UU Pilkada, Anies langsung berpeluang maju Pilkada Jakarta dan Kaesang belum cukup umur maju Pilgub.
Setelah DPR membatalkan pengesahan UU Pilkada, Anies langsung berpeluang maju Pilkada Jakarta dan Kaesang belum cukup umur maju Pilgub.

"Apapun itu, politik dinamis. Saya hanya berharap rumah yang selama ini saya tempati walaupun dengan dinamika yang sangat luar biasa, bisa memahami keputusan yang saya ambil," lanjutnya sambil menahan tangis.

Airin pun menegaskan, dua tahun lalu, dirinya diberi surat tugas untuk bersosialisasi ke masyarakat untuk mempersiapkan diri menjadi calon Banten 1.

Dirinya menjalankan tugas itu sampai mendapat elektabilitas 70 persen.

"Bapak ibu tadi melihat banyak relawan, banyak orang yang membantu saya sehingga perolehan sosialisasi terhadap masyarakat bisa dilihat dari hasil survei saya pun juga beruntung punya relawan, punya jaringan, punya masyarakat yang membantu saya ya."

"Karena angka 70 persen sosialisasi atau hasil survei itu kan bukan kerja saya sendiri," ujar Airin.

Ia tidak ingin meninggalkan begitu saja jaringan relawan yang sudah membantunya selama ini.

"Insyaallah dalam waktu dekat ini akan mendaftar. Tujuannya, niatnya adalah bagaimana banyak harapan yang sudah disampaikan kepada saya dua tahun lebih banyak masyarakat menitipkan pesan kepada saya."

"Dua tahun lebih banyak masyarakat di 1.300 desa lebih menyampaikan apa yang diinginkan, bagaimana potensi itu bisa dilakukan. Jika hari ini seketika karena ada persoalan di tingkat pusat yang menyebabkan saya berhenti di hari ini, bagaimana dengan teman-teman relawan dan juga yang lain yang mendukung saya selama ini dan membantu saya selama ini," jelas Airin.

Suara Airin kembali tertahan ketika berharap Golkar bisa mengerti langkah politiknya.

 

Saya meyakini Keluarga besar saya Partai  Golkar memahami apa yang menjadi keputusan saya memahami apa yang menjadi keputusan saya, mengerti apa yang menjadi keputusan saya, sebagaimana saya menghormati dan mahami keputusan yang dilakukan oleh DPP Partai Golkar jika seandainya memang B.1-KWK (formulir pernyataan dukungan) tidak diberikan kepada saya," tutur ibu dua anak itu.

Sementara, Ade Sumardi menegaskan PDIP mendeklarasikan dirinya bersanding dengan Airin, dan akan segera mendapat rekomendasi pengusungan langsung oleh Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.

"Kami telah mendeklarasikan antara calon gubernur dan calon wakil gubernur Provinsi Banten dari PDI Perjuangan. termasuk delapan kabupaten/kota. Dan alhamdulillah tinggal menunggu B1-KWK dari Ibu ketua Umum yang akan diserahkan langsung ke beliau," kata Ade.

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved