Terpeleset Perbaiki AC, Pria Sebatang Kara Tewas Terjatuh dari Lantai 28 Apartemen di Pluit
Seorang pria berinisial JA (39) tewas terjatuh dari lantai 28 apartemen Green Bay Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, Minggu (1/9/2024) petang.
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino
TRIBUNJAKARTA.COM, PENJARINGAN - Seorang pria berinisial JA (39) tewas terjatuh dari lantai 28 apartemen Green Bay Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, Minggu (1/9/2024) petang.
Korban diduga terpeleset dari balkon apartemennya saat sedang memperbaiki pendingin ruangan atau AC unit huniannya.
Kapolsek Metro Penjaringan Kompol Agus Ady Wijaya mengatakan, peristiwa terjatuhnya korban pertama kali diketahui sekuriti apartemen.
"Saat dicek, ditemukan jenazah yang tergeletak di pinggir apartemen. Identitas korban dengan inisial JA adalah seorang laki-laki, penghuni apartemen tersebut," kata Agus Ady, Senin (2/9/2024).
Polisi lalu mendatangi tempat kejadian dan mengecek apartemen korban yang berada di lantai 28.
Korban diketahui tinggal sebatang kara di apartemen itu dan pintu huniannya terkunci saat polisi hendak memasukinya.
Polisi juga sudah menelusuri rekaman CCTV yang ada di sekitar apartemen dan menemukan sejumlah petunjuk.
"Diketahui bahwa pada pukul 14.46 WIB, korban terlihat berada di depan kios fotokopi miliknya, sendirian. Sepuluh menit kemudian, pukul 14.56 WIB, korban masuk ke dalam lift sendirian menuju lantai 28. Pada pukul 14.57 WIB, korban keluar dari lift dan menuju unit tempat tinggalnya, juga sendirian," ucap Kapolsek.
Sementara itu, berdasarkan hasil olah TKP, polisi mendapati pintu kamar korban terkunci dari dalam.
Televisi di dalam huniannya dalam kondisi menyala.
Petunjuk selanjutnya yang kemudian memunculkan dugaan kuat bahwa korban terjatuh ada pada balkon apartemen.
Di sana, polisi menemukan peralatan-peralatan yang diduga digunakan korban untuk memperbaiki pendingin ruangan apartemennya.
"Ditemukan juga peralatan untuk memperbaiki AC outdoor di balkon, seperti obeng, baut, alat steam, dan saringan AC di tempat cucian piring. Hal ini menjadi petunjuk kuat bahwa korban terjatuh saat memperbaiki AC," papar Agus Ady.
Jenazah JA saat ini masih diperiksa Tim Puslabfor Mabes Polri di RS Polri Kramat Jati.
Polisi juga telah menghubungi keluarga korban yang menyatakan bahwa JA memang tinggal sendirian di apartemen itu.
Korban hidup sebatang kara dan membuka usaha fotokopi di sana.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.