Liga 2
Kompetisi Liga 2 2024/25 Hadir dengan Format Baru, Pemain U-21 Wajib Kumpulkan 90 Menit Bermain
Secara garis besar, Liga 2 edisi kali ini tetap akan dibagi menjadi tiga zona, yaitu barat, tengah dan timur.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir, pun mengapresiasi dukungan dari Pegadaian.
Diharapkan Liga 2 berkembang menjadi kompetisi yang lebih profesional.
"PSSI mendorong Liga 1 dan Liga 2 menjadi kompetisi yang profesional, sementara Liga 3 dan Liga 4 amatir," ujar Erick Thohir dalam konferensi pers di Kantor Pusat Pegadaian, Jakarta Pusat, Selasa (3/9/2024).
"Saya juga berharap profesionalisme di Liga 1 club licensing sudah berjalan. Kalau tidak ikut akan dikenakan pengurangan dukungan dana dan poin, dan klub Liga 2 juga harus menjalankan itu," sambungnya.

Sementara itu, Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Ferry Paulus, mengatakan jika dalam Liga 2 musim ini belum akan menggunakan teknologi Video Assistant Referee (VAR).
Hal tersebut dikarenakan saat ini infrastruktur stadion-stadion klub Liga 2 dinilai belum memungkinkan untuk menggunakan VAR.
"Musim depan kami komitmen menghadirkan VAR. Kesulitan VAR bukan cuma biaya, tapi infrastruktur klub Liga 2 yang saat ini belum memadai."
"Jadi akan kami siapkan buat musim depan. Liga sudah mempersiapkannya dengan baik," ungkap Ferry Paulus.
(TribunJakarta)
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.
Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.