Kunjungan Paus Fransiskus
Panitia Misa Akbar Paus Fransiskus Siapkan Videotron Buat Jemaat yang Tak Bisa Masuk Stadion GBK
Panitia Misa Akbar Paus Fransiskus bakal menyiapkan videotron bagi jemaat yang tidak bisa mengikuti misa di dalam SUGBK, Senayan, Kamis (4/9/2024).
Penulis: Annas Furqon Hakim | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim
TRIBUNJAKARTA.COM, TANAH ABANG - Panitia Misa Akbar Paus Fransiskus bakal menyiapkan videotron bagi jemaat yang tidak bisa mengikuti misa di dalam Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (5/9/2024) besok.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, titik-titik videotron nantinya akan disampaikan oleh panitia.
"Bagi yang tidak masuk, tadi sudah disampaikan, akan disiapkan videotron khusus. Nanti titiknya akan diinformasikan oleh panitia, sehingga yang mungkin tidak terlayani masuk bisa ikut misa di tempat-tempat yang sudah ditentukan oleh panitia," kata Listyo di SUGBK, Senayan, Rabu (4/9/2024).
Listyo menjelaskan, jemaat Misa Akbar Paus Fransiskus di SUGBK sudah lebih dulu melakukan pendaftaran.
Nantinya, jemaat bakal mendapatkan gelang khusus sebagai tiket masuk ke SUGBK.
"Oleh panitia dan juga oleh seluruh anggota keamanan sudah disepakati bahwa karena pendaftarannya juga secara khusus dan kemudian masuknya juga diberikan gelang khusus," ujar Kapolri.
"Pada saat masuknya juga nanti tetap kita akan melakukan pemeriksaan untuk memastikan semuanya dalam kondisi betul-betul sudah aman, baik bagi pengunjung atau pengikut misa yang lain. Dan tentunya, utamanya, bagi Paus Fransiskus sendiri dan tim," tambahnya.
Listyo berharap kunjungan Paus Fransiskus ke Jakarta menjadi simbol toleransi di Indonesia. Menurut dia, nilai-nilai toleransi itu harus dirawat untuk menjaga kesatuan dan persatuan bangsa.
"Tentunya kami berterima kasih atas dukungan dari seluruh masyarakat terhadap kegiatan ini, dan kita berharap ini menjadi simbol toleransi Indonesia dan kita harus jaga bersama-sama," kata Listyo.
Di sisi lain, Listyo mengungkapkan Misa Akbar bersama Paus Fransiskus diperkirakan bakal diikuti 87 ribu orang.
"Berdasarkan informasi dari panitia, sampai saat ini kurang lebih hampir 87 ribu yang akan hadir, di luar masa cair yang tentunya semuanya harus bisa terlayani dengan baik," ungkap Kapolri.

Sebelumnya, Listyo dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto lebih dulu menyambangi Posko Operasi Tribrata Jaya di Hall Basket Senayan.
Keduanya kemudian bersama-sama menuju SUGBK dengan menumpangi buggy car.
Kapolri dan Panglima lalu mengecek ke dalam SUGBK selama sekitar 10 menit sebelum meladeni wawancara dengan awak media.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.