Duel Persija Jakarta melawan Dewa United bakal digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Senin (16/9/2024).

Laga kandang di SUGBK ini menjadi yang perdana setelah sebelumnya tim berjuluk Macan Kemayoran tersebut main di Stadion JIS sebagai venue home pertamanya.

Pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena mengaku senang dan bersyukur timnya bisa bermain di SUGBK.

“Saya ingin mengatakan bahwa saya sangat bersyukur bisa bermain di sini, di rumah sendiri," ujar Carlos Pena dalam sesi pre-match conference di Media Center SUGBK, Senayan, Jakarta, Minggu (15/9/2024).

"Ini adalah home kedua kami, ini bukan stadion tempat kami memainkan dua pertandingan pertama, tetapi kami bisa bermain di Jakarta dan itu adalah hal yang baik untuk suporter kami,” tambahnya.

Pelatih berkebangsaan Spanyol itu mengatakan tampil di hadapan suporter setia Persija, The Jakmania membuat para pemain semakin termotivasi.

Seperti diketahui, Riko Simanjuntak dkk. sejauh ini tampil mengesankan saat bermain di Kandang. 

Pertama mengalahkan Barito Putera 3-0 dan kedua menaklukkan Persis Solo 2-1.

“Kami tahu bahwa bermain di depan penggemar kami, di depan pendukung kami, kami lebih kuat, dan kami senang mendapat kesempatan besok bermain di sini,” ujar Carlos Pena.

Pertandingan Persija Jakarta vs Dewa United diprediksi bakal berlangsung menarik. Macan Kemayoran yang di laga sebelumnya takluk dari PSBS Biak 3-1 mengusung untuk bangkit dan kembali meraih kemenangan.

Sementara Dewa United FC juga dalam tren bagus. Tim besutan Jan Olde Riekerink tersebut pada laga sebelumnya sukses meraih kemenangan perdana saat menjamu PSIS Semarang, 2-1.

Carlos Pena Janjikan Sesuatu Penting

Pelatih Carlos Pena menjanjikan sesuatu hal penting ke Persija Jakarta, tapi ada satu nama asing yang menghilang dari skuad.

Carlos Pena menyadari hanya punya waktu singkat mempersiapkan tim menjelang laga melawan Dewa United.

Meski demikian, Carlos Pena tetap memberikan materi latihan khusus dan mengarahkan kepada para pemainnya tetap menjaga fokus.

"Persiapannya memang singkat, kami memainkan pertandingan tiga hari yang lalu jadi kami tidak punya banyak waktu untuk berpikir di pertandingan terakhir," kata Carlos Pena.