Pilkada DKI 2024

Survei LSI: Dukungan Anies Berefek Besar di Pilkada Jakarta, RK-Suswono Bisa Hilang 11 Persen Suara

Dukungan Anies Baswedan berefek besar menentukan pemenang Pilkada Jakarta 2024 berdasarkan hasil survei terbaru LSI soal Pilkada Jakarta 2024.

|

TRIBUNJAKARTA.COM - Dukungan Anies Baswedan berefek besar menentukan pemenang Pilkada Jakarta 2024.

Hal itu tergambar dari hasil survei terbaru Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang dipublikasi hari ini, Rabu (18/9/2024).

LSI melakukan survei berbasis metode ekspreimen untuk mengukur efek dukungan Anies terhadap elektabilitas paslon Ridwan Kamil (RK)-Suswono dan Pramono Anung-Rano Karno.

Direktur Eksekutif LSI, Djayadi Hanan, sengaja tidak memasukkan paslon independen Dharma Pongrekun-Kun Wardana Abyoto dengan asumsi jika Anies melabuhkan dukungan, hanya kepada salah satu dari dua paslon tersebut.

Terlebih, elektabilitas Dharma-Kun jauh lebih kecil dari dua paslon lain.

Elektabilitas Tanpa Pengaruh Dukungan Anies

Pada pertanyaan soal keterpilihan dan simulasi tiga paslon, RK-Suswono paling banyak dipilih, 51,8 persen.

Sedangkan paslon Pramono Anung-Rano Karno dipilih 28,4 responden.

Paslon independen Dharma Pongrekun-Kun Wardana Abyoto hanya mendapat elektabilitas 3,2 persen.

lihat fotoGagal nyalon di Pilkada derah manapun, Anies Baswedan masih masuk top of mind survei Cagub Jakarta dan Jabar terpilih.
Gagal nyalon di Pilkada derah manapun, Anies Baswedan masih masuk top of mind survei Cagub Jakarta dan Jabar terpilih.

Elektabilitas Dharma-Kun lebih kecil dari angka golput yang mencapai 3,9 persen dan angka responden yang belum menentukan jawaban, 12,8 persen.

Angka elektabilitas RK-Suswono sudah cukup membawanya untuk menang Pilkada Jakarta 2024 hanya dalam satu putaran.

Namun elektabilitas itu hasil simulasi jika dilaksanakan hari ini. Masih ada tahapan kampanye dan masa tenang yang juga berpotensi membuat pemilih mengubah pilihannya.

Pada survei yang sama menunjukkan, 37,2 persen pemilih menyatakan sangat besar dan cukup besar mengubah pilihan.

Sedangkan 61,5 persen lainnya mengatakan kecil dan sangat kecil kemungkinan mengubah pilihan.

Djayadi Hanan mengatakan, peta politik Jakarta masih cair.

"Jadi lagi-lagi data ini menunjukkan peta Jakarta, secara pasangan, potensi Ridwan Kamil memenangkan Pemilu di Jakarta itu besar."

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved