Jangan Tertukar, Ini Bedanya Hari Kesaktian Pancasila dengan Hari Lahir Pancasila

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Ketahui bedanya Hari Kesaktian Pancasila yang diperingati setiap 1 Oktober, dengan Hari Lahir Pancasila yang jatuh pada 1 Juni.

Hari Kesaktian Pancasila berbeda dengan Hari Lahir Pancasila. Hari Lahir Pancasila, diperingati pada tanggal 1 Juni, sementara Hari Kesaktian Pancasila setiap 1 Oktober.

Meski sama-sama sebagai bentuk penghormatan terhadap dasar negara, banyak yang belum tahu bedanya kedua peringatan tersebut.

Beda Hari Lahir Pancasila dengan Hari Kesaktian Pancasila

Hari Lahir Pancasila

Untuk diketahui, Hari Lahir Pancasila merujuk pada lahirnya Pancasila sebagai ideologi bangsa Indonesia.

Rumusan Pancasila pertama kali dikemukakan pada 1 Juni 1945.

Ketika itu, dalam sidang Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) dibahas tentang dasa Indonesia merdeka.

Gagasan mengenai konsep awal Pancasila, disampaikan oleh Soekarno pada pidatonya.

Ada lima konsep yang dasar negara yang disampaikan oleh Soekarno.

Dasar negara ini kemudian dirangkum atas nama Pancasila atas petunjuk seorang ahli bahasa.

Pancasila, berarti lima prinsip atau asas.

Adapun lima konsep dasar yang disebutkan adalah Kebangsaan, Internasionalisme atau Perikemanusiaan, Demokrasi, Keadilan sosial, dan Ketuhanan yang Maha Esa.

Dalam sejarahnya, Pancasila kemudian baru disahkan pada Sidang PPKI tanggal 18 Agustus 1945.

Ketika itu, Pancasila kemudian dicantumkan dalam Mukadimah Undang-Undang Dasar 1945 sebagai dasar negara Indonesia yang sah.

Sebagai bentuk penghormatan agar seluruh komponen bangsa terus mengingat Pancasila sebagai ideologi bangsa, Pemerintah akhirnya menetapkan tanggal 1 Oktober sebagai Hari Lahir Pancasila.