Viral di Media Sosial

Pilu Korban Luka Bakar Jualan Tisu Belum Laku Seharian, Bertemu Penolong Saat Anak Minta Uang Ngaji

Pilu korban luka bakar jualan tisu belum laku seharian. Akhirnya bertemu penolong saat anak minta uang ngaji.

|

Kini, Defi tinggal bersama sang adik. Sementara, istri dan anaknya berada di kampung halaman.

Defi mengaku tidak mau menjadi pengemis. Ia lebih memilih berjualan tisu.

"Bisa saja saya minta-minta sesuai kondisi saya, Tuhan marah mas, usahalah," kata Defi.

Donny yang mendengar kisah itu lalu berniat memborong dagangan Defi.

Defi menyebut seluruh tisu yang dijualnya seharga Rp 120 ribu.

"Sebanyak ini pak?" tanya Donny.

Kolase Foto Korban Luka Bakar Defi penjual tisu keliling.
Kolase Foto Korban Luka Bakar Defi penjual tisu keliling. (Kolase Foto TribunJakarta/akun instagram @donnyra)

"Saya jualan siang kalau mau bantu beli saya seukuran uangnya saja, masih banyak yang jauh lebih ini mas, hanya tahajud yang bisa" kata Defi.

Defi mengaku sudah menerima keadaannya saat ini. Ia pun bersyukur dengan nikmat yang Allah berikan kepadanya.

"Meskipun saya cacat tapi saya diberi kesehatan diberikan anak-anak yang pintar, istri yang selalu setia menemani saya yang selalu menunggu saya pulang," kata Defi.

Donny pun memberikan uang sebesar Rp 2 juta. Tangis Defi pecah. Menurut Defi, uang tersebut sangat banyak.

"Eggak ini rezeki buat bapak, saya baru bayar bukan ngasih tapi saya beli," kata Donny.

Tangis Defi kembali pecah saat Donny memberikan uang tambahan sebesar Rp 2 juta.  "Ya Allah," kata Defi.

Donny menuturkan uang tersebut merupakan titipan dari dr. Richard Lee.

"Saya follower dia, saya nonton terus. Semoga dokter Richard panjang umur," kata Defi.

Defi lalu bercerita dihubungi anaknya yang meminta uang untuk mengaji.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved