Timnas Indonesia
PSSI Ogah Kecolongan GBK Dijebol Suporter, Ada Hal Baru yang Bikin Oknum Pendukung Nakal Ketar-ketir
PSSI bakal memperketat pengawasan dan keamanan saat pertandingan Timnas Indonesia pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Grup C.
TRIBUNJAKARTA.COM - PSSI bakal memperketat pengawasan dan keamanan saat pertandingan Timnas Indonesia pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Grup C.
Pelajaran penting didapatkan PSSI terkait pengamanan dan juga pengawasan yang bakal dilakukan pihaknya di laga Timnas Indonesia.
Skuad Garuda bakal menjalani dua pertandingan seru menghadapi Jepang pada 15 November 2024 dan Arab Saudi pada 19 November 2024.
Kedua laga itu bakal dimainkan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta.
Pengalaman sebelumnya adanya oknum suporter nakal yang tak bertiket masuk ke GBK menjadi catatan penting PSSI.
PSSI kini membuat terobosan baru bagi suporter yang datang harus terselbih dahulu registrasi Garuda ID.
Seluruh informasi data bakal tercatat di aplikasi tersebut.
Nantinya, oknum suporter nakal yang berbuat onar bakal terdeteksi dan mudah dilacak.

“Kita juga, kan udah tau ya, bahwa kita sudah meluncurkan Garuda ID. Sampai hari ini sudah mencapai 120 ribu yang mendaftar," kata Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga kepada wartawan.
"Memang yang baru terverifikasi sudah 85 ribuan gitu ya. Kami kejar target yang sudah terverifikasi dan sudah punya Garuda ID tanggal 1 itu ada 100 ribu orang,” ujarnya.
Selain itu, PSSI juga bakal menggandeng management crowd dalam membantu pengawasan di lapangan.
PSSI tak ingin kejadian penonton yang tidak memiliki tiket ikut masuk ke dalam SUGBK, terulang lagi.
“Kemudian di sisi lain, belajar dari pengalaman kita yang lalu, di mana jebol, hampir 10 ribu orang itu jebol,” kata Arya Sinulingga.
“Di sini kita udah mulai pake management, kita pakai EO yang memang berpengalaman di management crowd-nya. Sudah kita pakai dan sudah kita pilih, kemarin kita tender kan. Mudah-mudahan ini akan bagus,” sambungnya.
Sementara itu, di ring luar SUGBK, anggota TNI-Polri turut menjaga, sedangkan di area dalam SUGBK menugaskan dari pihak management crowd-nya
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.