Cara Mencegah Kanker Payudara, Kaum Wanita Wajib Tahu, Perubahan Ukuran Bisa Jadi Gejala!

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Kanker payudara masih menjadi salah satu penyakit yang menakutkan.

Meski kanker payudara sebenarnya juga bisa terjadi pada laki-laki, kebanyakan penyakit tersebut menyerang kaum wanita.

Konsultan Onkologi Eka Hospital Bekasi, dr. Budi Harapan Siregar, Sp.B (K)Onk pernah menjelaskan kanker payudara terjadi ketika sel-sel abnormal tumbuh pada area payudara. 

Sel-sel tersebut tumbuh dengan sangat cepat hingga menekan sel-sel yang sehat dan merusak organ.

"Mutasi genetik yang terjadi di sel-sel payudara menyebabkan pertumbuhan sel menjadi abnormal,"

"Para ahli sendiri belum mengetahui secara pasti penyebab sel-sel payudara mengalami mutasi genetik. Namun, ada beberapa hal yang menjadi faktor risiko," kata dia dihimpun TribunJakarta.com dari keterangan Eka Hospital.

Berikut adalah beberapa faktor risiko kanker payudara:

• Riwayat kanker payudara dalam keluarga
• Pernah mengalami kanker payudara
• Menstruasi pertama yang terjadi pada usia sebelum 12 tahun
• Memasuki masa menopause pada usia di atas 55 tahun
• Memiliki jaringan payudara yang padat
• Konsumsi alkohol
• Melahirkan anak pertama pada usia yang lebih tua
• Pertambahan usia
• Memiliki DNA yang meningkatkan kanker payudara yang diturunkan dalam keluarga
• Menjalani terapi hormon untuk mengatasi gejala menopause
• Obesitas
• Paparan radiasi

Dokter Budi menyebut, orang yang memiliki faktor risiko tersebut memang belum tentu 100 persen akan mengalami kanker payudara.

Walau demikian, faktor risiko perlu diwaspadai sebab hal tersebut bisa meningkatkan peluang seseorang mengalami kanker payudara.

Dengan memahami berbagai faktor risiko dan melakukan deteksi sedini mungkin, meningkatkan peluang keberhasilan terhadap pengobatan kanker payudara, atau bahkan bisa dicegah.  

Cara mencegah kanker payudara

Lebih lanjut, dr Budi menjelaskan cara mencegah kanker payudara.

Mengingat penyebab kanker payudara tidak diketahui secara pasti, segala upaya pencegahan kanker payudara berfokus untuk menurunkan risikonya.

Perlu diingat, perubahan gaya hidup yang lebih sehat bisa jadi salah satu cara utama untuk mencegah risiko kanker meningkat. 

Selain itu, berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untik mencegah kanker payudara:

1. Melakukan SADARI (periksa payudara sendiri) secara rutin
2. Melakukan skrining payudara di rumah sakit secara rutin
3. Membatasi atau bahkan hindari konsumsi alkohol
4. Olahraga secara rutin
5. Menjaga berat badan ideal

Kata dr Budi, benjolan yang terjadi pada aera payudara jadi salah satu tanda kanker payudara yang paling umum terjadi.