Pilkada DKI 2024

Setelah LSI dan Poltracking, Giliran Litbang Kompas dan PPI Beda Hasil Survei Pilkada Jakarta 2024

Setelah polemik Lembaga Survei Indonesia (LSI) dan Poltracking Indonesia, kini giliran Litbang Kompas dan Parameter Politik Indonesia (PPI).

|

"Saat survei dilakukan pasangan RIDO (RK-Suswono) unggul sementara dengan elektabilitas mencapai 47,8 persen, selisih 9,8 persen dari pasangan PRAM-DOEL yang elektabilitasnya 38,0 persen," terang Direktur Eksekutif PPI, Adi Prayitno dalam rilisnya.

Perbedaan besar temuan Litbang Kompas dengan PPI ada pada elektabilitas RK-Suswono dan responden yang tidak menjawab. Sementara untuk elektabilitas Pramono-Rano dan Dharma-Kun cenderung sama angkanya.

Elektabilitas RK-Suswono versi Litbang Kompas hanya 34,6 persen sedangkan versi PPI mencapai 47,8 persen. Selisih mencapai 13,2 persen.

Untuk responden yang tidak menjawab versi Litbang Kompas mencapai 23,8 persen, sedangkan versi PPI hanya 9,9 persen. Perbedaannya 13,9 persen.

Survei PPI digelar pada 21-25 Oktober 2024, hanya empat hari sebelum dirilis ke publik.

Sampel yang digunakan pada survei ini berasal dari 1.200 responden.

Survei dilakukan dengan cara wawancara tatap muka menggunakan kuisioner yang dilakukan oleh surveyor terlatih.

Tingkat kepercayaan (confidence level) survei ini adalah 95 persen dengan Margin of Error sebesar 2,8 persen.

LSI dan Poltracking

Sebelum Litbang Kompas dan PPI, LSI dan Poltracking lebih dulu merilis survei Pilkada Jakarta 2024 dengan periode yang sama, namun hasilnya berbeda.

Perbedaan hasil survei LSI dan Poltracking membuat Dewan Etik Perkumpulan Survei Opini Publik Indonesia (Persepi) turun gunung melakukan penyelidikan.

Hasilnya dirilis pada Senin (5/11/2024). Persepi memberi sanksi kepada Poltracking karena dianggap data surveinya tidak sahih.

Poltracking pun memilih keluar dari Persepi, organisasi yang menaungi puluhan lembaga survei di Indonesia.

LSI merilis hasil surveinya pada Rabu (23/10/2024).

Dalam survei yang digelar pada 10-17 Oktober 2024, LSI menempatkan pasangan Pramono Anung-Rano Karno yang unggul dengan 41,6 persen.

Sedangkan pasangan Ridwan Kamil-Suswono di urutan kedua dengan 37,4 persen.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved