Kebakaran Pabrik Pakan Ternak
Pabrik Pakan Ternak di Bekasi Tutup Pasca Kebakaran,Disnaker: Karyawan Dirumahkan Tetap Dapat Haknya
Pabrik pakan ternak PT JPN tutup operasional pasca-kebakaran, seluruh pekerja dirumahkan sampai waktu yang belum ditentukan.
Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Nur Indah Farrah Audina
Laporan wartawan TribunJakarta.com Yusuf Bachtiar
TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI SELATAN - Pabrik pakan ternak PT Jati Perkasa Nusantara (JPN) tutup operasional pasca-kebakaran, seluruh pekerja dirumahkan sampai waktu yang belum ditentukan.
Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Bekasi telah memanggil manajemen PT JPN, meminta penjelasan terkait kondisi pabrik dan nasib karyawan pada Senin (11/11/2024).
Kepala Disnaker Kota Bekasi Ahmad Zarkasih mengatakan, karyawan PT JPN sementara dirumahkan selama operasional pabrik dihentikan.
"Oh ya, saat ini mereka berhenti beroperasi gitu kan. Kalau untuk kapannya (beroperasi kembali) kita belum sampai ke sana ya. Karena mereka juga kan harus ada penyelidikan segala macam gitu," kata Zarkasih.
Zarkasih memastikan, hanya PT JPN saja yang berhenti beroperasi. Pabrik di dekatnya yang masuk dalam satu kawasan tetap beroperasi seperti biasa.
"Sampai dengan saat ini hanya yang terkena itu saja gitu ya. Yang mereka masih beroperasi sesuai, menyesuaikan dengan situasi kondisi di pabrik lah," ucap Zarkasih.
Pihaknya belum mengetahui secara detail, berapa jumlah karyawan yang dirumahkan akibat bencana kebakaran tersebut.
"Kalau sampai dengan saat ini kita masih belum tahu dapat berapa sih jumlahnya. Karena di situ kan bukan hanya satu perusahaan, di situ ada 3 atau 4 perusahaan kalau tidak salah," ucapnya.
Pertemuan dengan manajemen PT JPN juga untuk memastikan, nasib karyawan yang dirumahkan tetap menerima haknya.

"Sampai dengan saat ini mereka tetap masih dirumahkan. Mereka akan tetap menerima upahnya sesuai dengan yang sudah ada. Artinya tetap berjalan sesuai dengan biasa saja," tegas dia.
Kebakaran pabrik produsen pakan ternak di Jalan Raya Pondok Ungu, Kota Bekasi terjadi pada Jumat (1/11/2024) sekira pukul 06.00 WIB, api melahap bangunan produksi.
Saat kebakaran melanda, terdapat karyawan yang sedang bekerja. Sembilan orang dilaporkan tewas dalam insiden ini sementara tiga orang lainnya luka-luka.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.