Pilkada Jakarta 2024

MANA Pemain Naturalisasi Ber-KTP Jakarta? Tak Ada Info Lakukan Pencoblosan, Golput di Pilkada 2024?

Sejumlah pemain naturalisasi yang mempunyai kartu tanda penduduk (KTP) Jakarta terpantau tak memberikan haknya.

|
Editor: Wahyu Septiana
PSSI
Selebrasi pemain Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen dan Sandy Walsh setelah mencetak gol di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Sejumlah pemain naturalisasi yang mempunyai kartu tanda penduduk (KTP) Jakarta terpantau tak memberikan haknya. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Sejumlah pemain naturalisasi yang mempunyai kartu tanda penduduk (KTP) Jakarta terpantau tak memberikan haknya.

Diketahui, terdapat sejumlah nama pemain naturalisasi yang dikabarkan memiliki KTP Jakarta.

Terdapat nama Sandy Walsh, Ragnar Oratmangoen, Thom Haye, Jordi Amat, dll.

Namun dari nama-nama tersebut tak ada satu pun yang mengabadikan momen mengikuti pencoblosan Pilkada 2024.

Padahal para pemain naturalisasi itu dikabarkan tergabung dalam satu Kartu Keluarga (KK) bersama di Jakarta.

Dalam penelusuran TribunJakarta.com, pada Rabu (27/11/2034) di media sosial, tak ada aktivitas pencoblosan dari pemain naturalisasi Indonesia.

Nama-nama pemain anggota Timnas Indonesia itu kini sedang sibuk memikirkan kariernya di luar negeri.

Masing-masing pemain sedang berjuang memperebutkan posisi utama di klub yang diperkuatnya di Eropa.

Kevin Diks yang baru saja menjalani debut bersama Timnas Indonesia kini sedang dalam pantauan serius dua klub besar di Eropa yakni Como 1907 dan Borussia Monchengladbach.
Kevin Diks yang baru saja menjalani debut bersama Timnas Indonesia kini sedang dalam pantauan serius dua klub besar di Eropa yakni Como 1907 dan Borussia Monchengladbach.

Kondisi tersebut mengakibatkan pemain-pemain naturalisasi yang mempunyai KTP Jakarta tak bisa berpartisipasi.

Dari empat pemain terpantau hanya Sandy Walsh yang memposting hal berkaitan dengan pesta demokrasi di Indonesia.

Dalam postingan di Instagram Storynya, Sandy Walsh memamerkan jari kelingking yang terkena tinta.

Sandy Walsh memamerkan jari kelingkingnya bersama Marselino Ferdinan.

"Nyoblos," keterangan yang ada dalam postingan Sandy Walsh.

Setelah ditelusuri, ternyata postingan Sandy Walsh itu bukan momentum Pilkada 2024.

Postingan tinta dijari kelingking Sandy Walsh ternyata momentum Pemilu, Pileg dan presiden.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved