Cerita Kriminal
Detik-detik Polisi Tangkap Pemuda Bunuh Teman Dekat di Priok, Diciduk Saat Sarungan Mau Kabur
Detik-detik polisi menangkap pemuda yang bunuh teman dekat di Tanjung Priok, Jakarta Utara. Pelaku diciduk saat sarungan mau kabur.
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Awalnya, pada Jumat pagi, pelaku Sandi memanggil korban untuk datang ke rumahnya.
Korban pun langsung naik ke lantai 2 rumah pelaku dan terlibat adu mulut di sana.
Sandi yang gelap mata lalu memukuli korban dengan tangan kosong sebanyak enam kali.
Tak sampai di situ, Sandi mengambil senjata api airsoft gun yang ia simpan di kamarnya lalu memukulkannya sebanyak tiga kali ke kepala SA.
"Korban dipukul pakai senjata airsoft gun, gagang airsoft gun sebanyak tiga kali," kata Billy.
Belum puas, ia kembali mengambil celurit dari lemari kamarnya lalu melakukan pembacokan ke tubuh SA beberapa kali.
"Korban yang pertama itu dibacok di bagian belakang, kemudian dibacok di bagian dada depan, kemudian di bagian pinggang," kata Kapolsek.
Usai dipukuli dan dibacok, korban SA langsung lari dari rumah pelaku dan meminta bantuan kepada warga sekitar.
Korban yang sudah tak berdaya akhirnya dilarikan ke RSUD Koja, Jakarta Utara untuk segera menjalani perawatan.
Akan tetapi, beberapa jam kemudian SA dinyatakan meninggal dunia dengan luka lebam dan luka bacok di tubuhnya.
Seiring penangkapan Sandi Ramadani, polisi juga menyita barang bukti dua pucuk airsoft gun dari dalam kamar yang bersangkutan.
Sandi kini telah ditetapkan tersangka dan dijerat pasal 338 KUHP tentang pembunuhan.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.