6 Fakta Perampokan di Gresik,Lansia Berhasil Kabur dengan Tangan Terikat Usai Disekap di Kamar Mandi

Paulina Siahaya (69) menjadi korban penyekapan sekaligus perampokan yang terjadi di rumahnya, di Driyorejo Gresik, Jawa Timur, Senin (6/1/2025).

Istimewa
Polisi saat melakukan olah TKP di rumah korban di Perum De Naila Driyorejo, Gresik, Senin (6/1/2025) siang. Foto : Polsek Driyorejo. 

Warni hanya mengira ada tukang yang memperbaiki rumah tersebut.

"Tadi sempat dengar suara teriakan Oma (Paulina Siahaya). Tapi hilang karena disekap perampok mungkin," ucapnya.

Kerugian Capai Belasan Juta

Setelah menyekap korban, pelaku mengambil emas berupa cincin, kalung, gelang sekitar total + 25 dan 2 buah handpone merk Samsung dan handpone merk xiaomi. 

Selain itu juga ada uang Rp.500.000 yang dibawa kabur pelaku.

Korban mengalami kerugian Rp 15 juta dan dilaporkan ke Polsek Driyorejo.

Korban Cari Pertolongan

Beruntungnya, korban berhasil keluar dari kamar mandi dan kabur mencari pertolongan ke tetangga.

Dengan kondisi tangan terikat, korban mengetuk pagar tetangganya.

"Tadi ditolong oleh tetangga depan. Dari rekaman cctv Oma berjalan dengan tangan terikat. Infonya tadi disekap dalam kamar mandi," kata Kapolsek.

Pelaku Belum Tertangkap

Kini, polisi masih melakukan penyelidikan.

Berbekal rekaman CCTV, dua pelaku yang masuk ke rumah korban berhasil diketahui ciri-cirinya.

Bahkan, Warni menyebut pelaku bak tukang bangunan.

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved