Dishub Kota Bekasi Tawarkan Berbagai Opsi Dampak Operasional BisKita ke Sopir Angkot

Laporan wartawan TribunJakarta.com Yusuf Bachtiar 

TRIBUNJAKARTA.COM, BANTARGEBANG - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bekasi telah menawarkan sejumlah opsi untuk pengemudi angkot yang terdampak operasional Biskita Trans Bekasi Patriot. 

Hal ini dikatakan Kepala Bindang Angkutan Dishub Kota Bekasi, Mayasin, opsi tersebut telah dibahas dalam beberapa kali forum yang digelar pihaknya dengan Organda, pengurus Angkot K-11 dan sopir. 

"Kami dari dinas perhubungan menawarkan opsi-opsi, jadi kita tidak mematikan mereka, kita sudah berusaha memfasilitasi mereka," kata Mayasin. 

Opsi pertama yang ditawarkan adalah, berkolaborasi sebagai feeder atau pengumpan bagi penumpang yang hendak menggunakan Biskita Trans Bekasi Patriot. 

"Angkutan kota itu sebagai feeder, penghubung antara bis kita dengan K-11," jelas dia. 

Opsi kedua yakni, melakukan rerouting atau mengubah trayek angkot K-11 agar tidak lagi beririsan dengan Biskita. 

"Teman-teman K-11 menyampaikan kalau bisa kita difasilitasi, mungkin ke jalur ini, Kita sudah bahas dengan organda, kita bahas," ucapnya. 

Opsi terakhir kata Mayasin, mengubah angkot menjadi armada Biskita melalui konsorsium pengusaha angkutan yang sudah ada. 

"Tawarkan menjadi konsorsium, artinya begini, ada pengusaha yang punya 5 angkutan bergabung menjadi satu, dibuatkan microbus," paparnya.

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya