Cerita Kriminal

Setahun Kerja Jadi Pengasuh, Livia Tega Aniaya Balita 4 Tahun Anak Majikan hingga Gigi Korban Copot

Livia Alimi, pengasuh anak pelaku penganiayaan terhadap anak majikannya ternyata sudah melakukan aksi kejinya berkali-kali.

Dokumen Istimewa
PENGASUH ANIAYA ANAK MAJIKAN - Tangkapan layar rekaman CCTV pengasuh anak di Penjaringan, Jakarta Utara menganiaya anak majikannya yang masih berusia 4 tahun. Pemicu kekerasan terhadap anak kerap kali terjadi karena pengasuh tak profesional dan memiliki masalah emosional. (DOK. ISTIMEWA). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNJAKARTA.COM, KOJA - Livia Alimi, pengasuh anak pelaku penganiayaan terhadap anak majikannya ternyata sudah melakukan aksi kejinya berkali-kali.

Selama setahun bekerja di rumah majikan di Penjaringan, Jakarta Utara, Livia menganiaya korban, balita laki-laki 4 tahun berinisial JJ, dengan berbagai cara.

Kanit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Metro Jakarta Utara AKP Gerhard Sijabat mengatakan, pelaku menganiaya korban berkali-kali di rumah majikannya.

"(Pelaku) melampiaskan emosinya dengan cara menjambak, menampar, kemudian menarik lagi, hantamkan lagi ke kasur, sampai menangis," ucap Gerhard, Rabu (5/2/2025).

Bahkan, pelaku sampai tega membenturkan kepala korban ke kursi kayu di dalam rumah majikannya itu.

Menurut polisi, beberapa kali penganiayaan ini terekam kamera pengintai yang dipasang orangtua korban di dalam rumah.

Rekaman CCTV ini lah yang dijadikan barang bukti untuk memperkuat proses penyidikan terhadap Livia.

lihat fotoKLIK SELENGKAPNYA: Jauhari Mengingat Obrolan Terakhir Bersama Istrinya Ade Aryati (30) Sebelum kebakaran Glodok Plaza di Tamansari, Jakarta Barat, Rabu (15/1/2025).
KLIK SELENGKAPNYA: Jauhari Mengingat Obrolan Terakhir Bersama Istrinya Ade Aryati (30) Sebelum kebakaran Glodok Plaza di Tamansari, Jakarta Barat, Rabu (15/1/2025).

"(Semua) penganiayaan dilakukan di rumah itu dan ada CCTV-nya, terekam CCTV," kata Gerhard.

Hasil pemeriksaan, Livia mengaku tega menganiaya anak majikannya hanya karena korban rewel.

Pelaku juga kesal mengurusi anak majikannya yang seringkali tak mau tidur.

"Pada saat itu pelaku menidurkan si anak ini, dia tidur sebentar, tidur siang ya, si anak ini langsung bangun, nah si pelaku ini langsung marah, sehingga langsung melampiaskan emosinya," jelas Gerhard.

Akibat penganiayaan ini, korban mengalami luka-luka memar di wajahnya.

Bahkan, gigi taring korban pun sampai lepas.

Sebelumnya, penganiayaan yang dilakukan Livia terhadap JJ sempat terekam CCTV di rumah majikannya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved