Kecelakaan Hari Ini

Kecelakaan Hari Ini di Klaten Jawa Tengah, Truk Tabrak Bus, Sopir Terjepit

Insiden kecelakaan hari ini di Klaten Jawa Tengah, truk tabrak bus pada Sabtu (8/3/2025). Sopir terjepit.

TribunSolo.com/ Zharfan Muhana
TRUK TABRAK BUS : Kabin truk ringsek, usai menabrak bagian belakang bus Mira di traffic light Exit Polanharjo, di Desa Kuncen, Kecamatan Ceper, Klaten, Sabtu (8/3/2025). Pengemudi truk sempat alami terjepit. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Insiden kecelakaan hari ini di Klaten Jawa Tengah, truk tabrak bus pada Sabtu (8/3/2025).

Peristiwa kecelakaan itu tepatnya terjadi di alan Jogjakarta arah Solo, di traffic light Exit Tol Polanharjo, Desa Kuncen, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten sekira pukul 14.26 WIB.

Sopir truk sempat terjepit saat tabrakan terjadi.

Truk dump bermuatan urug tanah yang menabrak bus Mira.

Anggota Unit Satlantas Polres Klaten, Bripka Anang Bangun Guntoro menyampaikan kronologi kecelakaan tersebut.

Awalnya, truk dan bus berjalan searah dari Klaten menuju Solo.

Kemudian bus berhenti sesampainya di traffic light.

Kendaraan yang keluar dari arah tol, lalu melintas keluar.

Seketika, dari arah belakang bus melaju truk yang tidak mengetahui kondisi depan bus. 

"Karena truk tidak bisa menghindar, terjadilah benturan (kecelakaan)," jelasnya.

Dalam kejadian ini, pengemudi truk sempat alami terjepit.

Evakuasi pun dilakukan, dan pengemudi truk dibawa ke RS. PKU Delanggu untuk penanganan luka yang diderita.

Sementara itu, kejadian ini langsung ditangani pihak kepolisian Satlantas Polres Klaten.

Kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan, dibawa ke Kantor Unit Gakkum Satlantas Polres Klaten untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Kecelakaan Hari Ini Lainnya

Kecelakaan hari ini lalinya yakni sepeda motor peserta balap liar menabrak warung penyet Lamongan diungkap Polres Purworejo.

Kecelakaan itu terjadi di depan toko sepeda Eka Jaya, Jalan Ahmad Yani, Purworejo, Jawa Tengah.

Gerobak penyetan mengalami kerusakan parah setelah ditabrak oleh seorang peserta balap liar pada Sabtu (8/3/2025) pagi. 

Kecelakaan terjadi ketika pengendara motor yang diduga sedang melakukan setting kendaraan untuk balap liar kehilangan kendali.

Selain gerobak dan isinya yang berhamburan, sepeda motor yang terparkir di depan warung juga dilaporkan rusak akibat insiden tersebut.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Purworejo Ipda Boby Pangestu Nugroho menyatakan, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini, tetapi pemilik warung mengalami kerugian material akibat kerusakan yang ditimbulkan.

"Sementara itu, pengendara sepeda motor mengalami luka dan dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan," ungkapnya.

Ipda Boby menjelaskan, kejadian tersebut bermula dari aktivitas tongkrongan di sekitar wilayah Baledono, di mana para pemuda melakukan setting kendaraan sebanyak tiga kali.

"Yang terakhir kalinya lepas kendali sehingga kendaraan tersebut menabrak gerobak dan sepeda motor yang ada di lokasi," katanya saat ditemui di kantornya pada Sabtu (8/4/2025) siang.

Pengendara sepeda motor yang terlibat dalam kecelakaan tersebut adalah Nur Muhammad, warga Kelurahan Keseneng, Kecamatan Purworejo.

Sementara kendaraan bermotor yang terlibat merupakan milik warga Kecamatan Kaligesing.

"Untuk sekitaran lokasi memang sering dilakukan balap liar, terutama oleh anak-anak muda yang nongkrong di sana. Dari Satlantas sebenarnya sudah tidak henti-hentinya mengingatkan untuk tidak melakukan aksi balap liar di jalan tersebut," tambahnya.

Dari informasi yang diperoleh, Jalan Ahmad Yani sebelumnya sering digunakan untuk balap liar, namun kegiatan tersebut telah berkurang.

"Dari peristiwa ini, pengendara motor, Nur Muhammad, mengalami luka-luka dan dirawat di rumah sakit. Kedepan, kami akan memanggil pihak pemilik kendaraan atau yang terlibat, dan korban saat ini masih dalam penanganan di rumah sakit," jelas Ipda Boby.

Ia juga menambahkan bahwa Satlantas Polres Purworejo telah melaksanakan patroli sejak awal Ramadhan lalu, terutama di lokasi-lokasi rawan kecelakaan, guna mengantisipasi kecelakaan dan balap liar di wilayah Purworejo.

"Nanti kedepan kita juga akan melaksanakan kegiatan patroli khususnya di bulan Ramadhan, dimulai dari pukul 10 malam hingga 12 malam."

"Jika melihat ada indikasi balap liar, kami akan melakukan tindakan hukum seperti penilangan atau penahanan kendaraan," tandasnya. (TribunJateng/TribunSolo)

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Sumber: Tribun Solo
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved