Pelaku Tawuran Modus Bangunkan Sahur di Kampung Bahari Tertangkap, Celurit hingga Narkoba Disita

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNJAKARTA.COM, TANJUNG PRIOK - Polisi mengamankan sejumlah pemuda terkait video viral yang merekam aksi tawuran bermodus membangunkan warga sahur di Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Puluhan celurit turut disita dalam penangkapan ini.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara AKBP Benny Cahyadi mengatakan, penangkapan dilakukan setelah polisi menelusuri adanya video viral yang beredar di media sosial.

Sembari berpatroli, polisi akhirnya mengamankan beberapa pemuda yang diduga terlibat dalam aksi tawuran berkedok membangunkan warga sahur.

"Tim dari Polres Metro Jakarta Utara melakukan upaya preventif yaitu melakukan patroli di objek lokasi tawuran, beberapa pelaku sudah kami amankan," ucap Benny, Sabtu (8/2/2025).

Benny mengatakan, para pemuda yang diamankan itu sedang diproses di Mapolres Metro Jakarta Utara.

Polisi masih terus melakukan pemeriksaan mendalam untuk menentukan ada berapa banyak tersangka di balik aksi tawuran yang meresahkan masyarakat tersebut.

Sebab, tak cuma celurit, polisi juga mendapati keberadaan narkoba dalam proses penangkapan.

"Sampai saat ini masih dalam proses, karena ini ada barang bukti bukan hanya senjata tajam, tapi juga ada narkobanya," jelas Benny.

Benny mengatakan, polisi sudah menginterogasi para pemuda yang diamankan itu.

Mereka mengaku berniat melakukan tawuran pada saat jam-jam sahur dengan kelompok lawannya di wilayah Kampung Bahari.

"Ya jadi memang keterangan yang sudah kita dapati, mereka sudah berencana, sudah janjian antara dua kelompok, yang nanti akan dilakukan keributan tawuran," jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, video viral di media sosial merekam ulah gerombolan pemuda di kawasan Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara, yang berkumpul dengan membawa celurit.

Mereka berdalih hendak membangunkan sahur, padahal diduga kuat akan melakukan tawuran dengan kelompok lawannya di wilayah tersebut.

Dalam video yang beredar, puluhan pemuda ini mendatangi gang rumah warga pada waktu dinihari sambil menenteng celurit.

Mereka juga terlihat merusak fasilitas warga setempat dengan senjata tajam itu.

Hal ini membuat sejumlah pengurus wilayah setempat resah dan akhirnya mendatangi dan membubarkan para pemuda itu.

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya