Program Barak TNI Dilaporkan ke Komnas HAM, Mardigu Akui Cara Dedi Mulyadi Keras Demi Anak Selamat

Program siswa nakal dibawa ke barak militer dilaporkan ke Komnas HAM. Mardigu akui cara Gubernur Jabar Dedi Mulyadi keras demi selamatkan anak.

TRIBUNJAKARTA.COM - Program Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi yakni siswa nakal dibawa ke barak TNI dilaporkan ke Komnas HAM.

Mardigu Wowiek Prasantyo, yang akrab disapa Bossman Mardigu kembali membela Dedi Mulyadi.

Komisaris Utama Independen PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (Bank BJB) itu mengakui cara Dedi Mulyadi memang keras.

Namun, kebijakan Dedi Mulyadi itu dianggap Mardigu sebagai langkat menyelamatkan anak-anak.

"Kalau enggak ditegasin mau sampai kapan," kata Mardigu dikutip dari akun instagram @mardiguwp, Minggu (11/5/2025).

"Ini bukan soal galak-galakan. Ini soal menyelamatkan anak-anak yang sudah di ujung jurang," sambung Mardigu.

Mardigu mengingatkan bahwa aksi tawuran menyusahkan warga dan melawan guru.

Ia pun mempertanyakan apakah harus menggunakan pendekatan  lembut yang telah digunakan berkali-kali.

"Cara Dedi Mulyadi memang keras, tapi kada anak-anak yang keras kepala butuh disiplin yang lebih keras lagi," ucap Mardigu.

Menurut Mardigu, dalam kehidupan terdapat aturan dan konsekuensi. Bila anak-anak itu tidak belajar saat ini maka masyarakat yang bakal menanggung akibatnya di kemudian hari.

KLIK SELENGKAPNYA: Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Pasang Wajah Serius Mendengar Celetukan warga Kampung Baru, Harjamukti, Depok, Kamis (8/5/2025). KDM disebut Presiden.
KLIK SELENGKAPNYA: Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Pasang Wajah Serius Mendengar Celetukan warga Kampung Baru, Harjamukti, Depok, Kamis (8/5/2025). KDM disebut Presiden.

Pernyataan Dedi Mulyadi

Sementara itu, Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi akhirnya memberikan jawaban bagi yang mengkritik kebijakannya yang mengirim siswa bermasalah ke barak militer.

Bahkan jawaban ini juga ditujukan bagi orangtua murid yang kini melaporkannya ke Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM).

"Terima kasih ya pada semua pihak yang memberikan perhatian khusus terhadap upaya pemerintah provinsi Jawa Barat untuk mengatasi anak-anak di Jawa Barat, remaja yang berperilaku khusus. Saya terima kasih atas kritik, saran bahkan tuduhan dan pelaporan sebagai gubernur yang melanggar hak asasi manusia, melanggar hak anak-anak," kata Dedi Mulyadi dikutip dari akun instagramnya, Sabtu (10/5/2025).

Dedi Mulyadi dilaporkan

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved