Kondisi Memprihatinkan JPO Cawang Kompor Meski Sudah Ditengok Bina Marga, Pagar Dibiarkan Lepas
Kondisi Memprihatinkan JPO Cawang Kompor Meski Sudah Ditengok Bina Marga, Pagar Dibiarkan Lepas
Penulis: Bima Putra | Editor: Pebby Adhe Liana
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, KRAMAT JATI - Kondisi Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Cawang Kompor di Jalan Dewi Sartika, Cawang, Kramat Jati, Jakarta Timur, masih sangat memprihatinkan.
Padahal, jembatan penyebrangan ini sempat dilakukan perawatan oleh Dinas Bina Marga DKI Jakarta beberapa waktu lalu.
Namun menurut warga sekitar, peremajaan hanya berupa cat untuk menghilangkan bekas coret-coretan pada JPO saja.
Sementara bagian besi besi berlubang atau pagar yang lepas, dibiarkan begitu saja hingga saat ini.
"Sekitar Rabu (7/5) lalu memang ada pasukan kuning yang datang, tapi enggak JPO-nya enggak diperbaiki total. Hanya seperti dicat saja," kata warga sekitar, Nurdin di Jakarta Timur, Senin (12/5/2025).
Bukan cuma besi yang dibiarkan berlubang tanpa tersentuh perbaikan, masih banyak besi pengaman anak tangga JPO Cawang Kompor juga lepas dan berkarat.
Sementara gulungan kabel udara yang berserakan di akses JPO Cawang Kompor hanya tampak dirapikan seadanya.
Beberapa bagian kabel udara di lokasi, bahkan masih semrawut menandakan perawatan yang dilakukan belum maksimal.
"Enggak tahu kenapa perbaikan kemarin seperti ini. Apa karena anggarannya kurang atau seperti apa enggak tahu juga, tapi memang kondisinya seperti enggak ada perubahan," ujar Nurdin.

Bagian badan JPO Cawang Kompor, kini juga menjadi tempat bagi spanduk-spanduk ditempel/ Hal ini terlihat jelas dari sisi Cawang, Kramat Jati maupun dari sisi sebaliknya di Bidara Cina, Jatinegara.
Ketiadaan atap JPO Cawang Kompor yang sebelumnya dikeluhkan warga, juga masih tetap dibiarkan begitu saja. Para pejalan kaki harus terpapar terik matahari dan hujan karena tidak adanya atap JPO.
Kondisi ini sangat berbeda jauh dengan lazimnya JPO di DKI Jakarta. Jika menengok ke belakang, JPO Cawang Kompor sudah puluhan tahun dibiarkan tanpa adanya atap.
"Padahal JPO ini sampai sekarang masih digunakan warga, hanya memang karena kondisinya saja jadi seperti sudah tidak difungsikan. Dulu JPO ini dibangun sekitar tahun 1985," tutur Nurdin.
Awak media sudah berupaya mengonfirmasi terkait perawatan dan perbaikan JPO Cawang Kompor kepada Kepala Sudin Bina Marga Jakarta Timur, Benhard Hutajulu.
Konfirmasi serupa juga dilakukan kepada Kepala Seksi (Kasi) Pemeliharaan Simpang dan Jalan Tak Sebidang, Bidang Pemeliharaan Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Ahmad Sapii, serta kepada Kepala Bidang Prasarana dan Sarana Utilitas Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Samsul Bahri.
Tapi hingga berita ditulis, tiga pejabat Dinas Bina Marga DKI Jakarta itu urung merespons.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.