Anies Baswedan Khatib Salat Iduladha di Masjid Al-Azhar, Makmumnya Mantan Wapres hingga Eks Ketua MK

TRIBUNJAKARTA.COM - Masjid Agung Al-Azhar, Jakarta Selatan menunjuk mantan Gubernur Jakarta, Anies Baswedan menjadi khatib pada salat Iduladha, Jumat (6/6/2025) esok.

Sebagai masjid besar di ibu kota, Al-Azhar akan dipenuhi jemaah, termasuk sejumlah tokoh besar.

Bahkan, pengurus menyebut dua tokoh yang akan salat id di Al-Azhar adalah mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla dan eks Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Jimly Asshiddiqie.

Tugas Anies menjadi lebih serius karena di antara makmumnya ada dua tokoh senior tanah air.

"Rencana seperti biasa keluarga Pak Jusuf Kalla, terus Prof Jimly," kata Kepala Kantor Masjid Agung Al-Azhar Tatang Komara saat dikonfirmasi, Rabu (6/6/2025).

Selain itu, Tatang menyebut sejumlah mantan menteri juga akan melaksanakan Salat Idul Adha di Masjid Agung Al-Azhar.

"Kemudian dari beberapa mantan menteri seperti Pak Adhyaksa Dault," ungkap dia.

Adapun Anies Baswedan dijadwalkan bertugas sebagai khatib dengan tema "Kurban, Kota, dan Agenda Keadilan".

Tatang mengatakan, pihaknya tidak memiliki alasan khusus dalam penunjukkan Anies sebagai khatib Salat Id.

Menurut dia, Anies merupakan salah satu tokoh yang sering berkunjung ke Masjid Al-Azhar termasuk saat menjadi jemaah Salat Idul Fitri tahun ini.

"Nggak ada (alasan khusus). Kalau kami sih dengan beliau memang, beliau kan sering juga hadir di Al-Azhar gitu ya pertama. Terus beliau juga sering ikut jadi jemaah. Kemarin Idul Fitri beliau jemaah di sini juga," ujar dia.

"Yang kedua mungkin kami tidak ada apa-apa, hanya silaturami, nggak ada motif apa kami nggak ada," imbuhnya.

Di sisi lain, ia memastikan pihaknya telah melakukan sejumlah persiapan untuk menggelar Salat Idul Adha dan pemotongan hewan kurban.

"Jadi kami Insya Allah untuk pelaksanaannya itu kita membuat sebuah plan. Plan pertama kami biasa di lapangan hijau Al-Azhar dan area parkir setiap sudutnya. Diperkirakan itu bisa menampung jemaah sekitar 12 ribu lah jemaahnya. Itu plan pertama," ucap Tatang.

Sementara itu, Salat Idul Adha akan digelar di dalam area masjid jika turun hujan.

"Plan kedua, andaikata cuaca tidak memungkinkan, maka kami akan kembali ke ruang utama masjid dan aula serta beberapa tempat yang bisa kita pakai di sekitar masjid," kata Tatang.

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya