Kebakaran Hari Ini
41 Warga Korban Kebakaran di Cililitan Mengungsi di Musala
Sebanyak 13 kepala keluarga (KK) yang terdiri dari 41 jiwa warga korban kebakaran di RT 02/RW 14, Cililitan, Kramat Jati, Jakarta Timur kini mengungsi
Penulis: Bima Putra | Editor: Nur Indah Farrah Audina
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, KRAMAT JATI - Sebanyak 13 kepala keluarga (KK) yang terdiri dari 41 jiwa warga korban kebakaran di RT 02/RW 14, Cililitan, Kramat Jati, Jakarta Timur kini mengungsi.
Lurah Cililitan Sukarya mengatakan warga mengungsi pada musala yang berada di dekat lokasi karena tempat tinggal mereka terdampak kebakaran pada Jumat (4/7/2025) sekira pukul 01.07 WIB.
"Mengungsi di Musala At-Taufiq. Tadi untuk kebutuhan sandang, pangan, dan lainnya sudah ada bantuan dari PMI, Dinas Sosial, BPBD, Baznas," kata Sukarya di Jakarta Timur, Jumat (4/7/2025).
Saat awal kejadian sebenarnya terdapat 47 warga yang mengungsi, namun jumlahnya kini sudah berkurang karena beberapa di antaranya sudah kembali ke unit indekos tempat tinggal mereka.
Mereka kembali ke unit indekosnya karena dari hasil pemeriksaan bangunan tersebut tidak sampai rusak terdampak kebakaran, sehingga masih layak untuk ditempati para penghuni.
"Ada enam warga yang kembali ke indekos. Jadi waktu kejadian memang indekosnya basah, terkena air saat pemadaman. Tapi sekarang sudah dibersihkan PPSU," ujarnya.
Sementara terkait kondisi warga di posko pengungsian, Sukarya menuturkan tim medis dari Puskesmas Pembantu Cililitan sudah datang melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap warga.
Dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan adanya warga yang mengalami gangguan kesehatan akibat kebakaran, namun terdapat seorang warga lanjut usia (Lansia) di posko.
"Ada satu warga yang berumur 85 tahun, baru saja selesai menjalani operasi prostat. Sekarang masih masa pemulihan, jadi belum bisa jalan. Tapi kondisinya stabil, sudah dipantau," tuturnya.

Selama berada di posko pengungsian, Sudin Sosial Jakarta Timur menyatakan memberikan 50 boks makanan siap saji kepada warga untuk kebutuhan konsumsi logistik.
Plt Kepala Sudin Sosial Jakarta Timur, Suprapto menuturkan bantuan nasi boks bagi warga korban kebakaran ini rencananya akan diberikan hingga tiga hari ke depan.
"Bisa diperpanjang jika masih ada pengungsi. Kita sudah distribusikan bantuan beras 5 kilogram sebanyak 15 buah, minyak goreng, ikan kaleng, kecap, biskuit air, dan goodiebag," kata Suprapto.
Sebelumnya permukiman padat penduduk di Jalan Mayjen Sutoyo, RT 02/RW 14, Kelurahan Cililitan, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur terbakar Jumat (4/7) dini hari tadi.
Kasi Operasional Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, Abdul Wahid mengatakan kebakaran diduga bermula dari satu rumah warga yang dalam keadaan kosong.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.