VIRAL Banjir di Underpass Bekasi Bening Bak Kolam Renang Jadi Obyek Wisata Dadakan, Begini Faktanya
Banjir di underpass kawasan Bekasi viral gara-gara airnya bening bak kolam renang. Bahkan jadi obyek wisata dadakan. Begini faktanya.
TRIBUNJAKARTA.COM - Banjir di underpass kawasan Bekasi, Jawa Barat viral di media sosial.
Pasalnya, underpass terendam banjir tetapi air bening bak kolam renang.
Bahkan, aspal jalan masih terlihat saking beningnya air yang merendam underpass.
Kondisi air yang bening membuat bocah-bocah girang berenang di underpass setinggi 4,2 meter.
Pemandangan underpass terendam air bening bak kolam renang itu viral di Tiktok pada Selasa (8/7/2025).
Dari video yang dibagikan salah satu akun Tiktok besoksenyum terlihat sebuah jalan bawah tanah tergenang air.
Awalnya, netizen menduga air tersebut sudah tercemar limbah sehingga berwarna biru.
Namun netizen lain menduga air tersebut berwarna biru lantaran underpass mm2100 belum dibuka untuk umum.
Sehingga air yang menggenang murni air hujan yang belum tercemar.
Namun demikian dikabarkan setelah video itu viral, beberapa jam kemudian petugas keamanan melarang anak-anak berenang di lokasi tersebut lantaran khawatir tersengat arus listrik dari lampu di sekitar underpass.
Fakta Underpass Banjir
Ternyata, underpass yang terendam banjir tersebut berada di kawasan industri MM2100, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Selasa (8/7/2025).
Banjir di lokasi underpass MM2100 disebabkan karena hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Bekasi pada Senin (7/7/2025) malam.
Beberapa warga sempat menjadikan lokasi tersebut sebagai obyek wisata dadakan. Mereka memanfaatkan momentum banjir untuk berenang.
Namun petugas keamanan kawasan industri kini melarang warga beraktivitas di area banjir.
"Soalnya bahaya juga, kan itu ada tiang lampu," ujar Wahyudin (37), pengendara motor yang melintasi kawasan MM2100 saat dikonfirmasi, Selasa (8/7/2025).
Wahyudin menuturkan, underpass tersebut begitu jernih karena tak tercampur dengan lumpur atau sampah
Kondisi ini karena underpass tersebut memang belum pernah beroperasi.
"Kayaknya ini air hujan saja, enggak kecampur lumpur atau sampah, jadinya kelihatan bening mirip kolam renang," ucap Wahyudin.
Berdasarkan informasi yang Wahyudin terima, petugas dalam waktu dekat segera menyedot air yang merendam underpass.
"Infonya mau disedot pakai pompa biar surut banjirnya," imbuh dia. (Wartakotalive/Kompas.com)
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.