Digelar Meriah, Perayaan HUT Ke-80 Dinilai Warga Masih Wajar: Semoga Tahun Depan Akan Ada Lagi

Bagi warga yang menyaksikan karnaval kemerdekaan di kawasan Bundaran HI, perayaan HUT Ke-80 RI adalah yang paling meriah

|
Elga Hikari Putra/TribunJakarta.com
PERAYAAN HUT RI - Selain parade karnaval, atraksi drone menjadi salah satu hiburan yang ditampilkan dalam perayaan HUT Ke-80 RI di Bundaran HI, Minggu (17/8/2025) malam. TRIBUNJAKARTA.COM/ELGA PUTRA 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Bagi warga yang menyaksikan karnaval kemerdekaan di kawasan Bundaran HI, perayaan HUT Ke-80 RI adalah yang paling meriah dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Mereka menganggap hiburan yang ditampilkan masih dalam kategori wajar kendati kondisi ekonomi saat ini sedang kurang baik.

"Mungkin 30 persen lah (berlebihan), tapi secara umum masih okelah, masih wajar untuk perayaan kemerdekaan," ujar Pasya (23) salah satu warga yang antusias menyaksikan jalannya karnaval kemerdekaan di Bundaran HI, Minggu (17/8/2025) malam.

Diketahui, karnaval kemerdekaan menghadirkan puluhan parade truk hias dari berbagai kementerian dan instansi yang dihias begitu mewah dengan konsep Keindonesiaan.

Karnaval ditutup dengan atraksi drone dan juga pesta kembang api yang begitu meriah.

"Mungkin catatannya harusnya jangan terlalu malam aja acaranya," ujar Pasya lantaran acara karnaval baru berakhir di pukul 22.20 WIB.

Pendapat tak jauh berbeda disampaikan oleh Santi (50). Ibu rumah tangga ini menganggap memang selalu ada pro dan kontra tiap kebijakan yang diambil pemerintah, termasuk mengenai pesta perayaan kemerdekaan tahun ini.

Tapi menurutnya, apa yang diberikan dalam pemerintah di momen HUT Ke-80 RI merupakan salah satu hiburan bagi rakyat.

"Ini sesuatu yang menjadi hiburan masyarakat juga dan kita bisa bertemu langsung dengan para pejabat," tuturnya.

Ia pun berharap perayaan macam ini akan terus ada di perayaan HUT RI tahun-tahun mendatang.

"Dan ini semoga tahun depan akan ada lagi seperti ini hiburan masyarakat dan tentunya dengan memberikan visi misi yang dapat menginformasikan kita dan sangat menginsipirasi," kata dia.

Bahkan, massa buruh dari Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) kubu Andi Gani Nena Wea (AGN) juga menganggap pesta HUT Ke-80 yang sangat meriah adalah sesuatu yang wajar kendati ekonomi sedang tidak baik.

Ratusan anggota dari serikat buruh ini turut menyaksikan jalannya karnaval kemerdekaan di kawasan Bundaran HI sambil mengibarkan bendera organisasi mereka.

“Tahun ini kami dari keluarga besar KSPSI memberikan support kepada pemerintah yang baru berjalan satu tahun.

Karena mungkin kondisi negara yang saat ini kurang begitu menggembirakan, maka perlu support dari berbagai pihak dan ini kan hiburan dan untuk mengenang para pahlawan, ya masih oke aja sih,” ujar Koordinator Buruh KSPSI AGN, Agus Darsana.

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved