Menuju Cakupan 100 Persen, PAM JAYA Resmikan IPA Pesanggrahan dan Luncurkan Inovasi Baru
PAM JAYA terus melakukan langkah strategis untuk mewujudkan target 100 persen cakupan pelayanan air minum perpipaan di DKI Jakarta pada 2029.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Wahyu Septiana
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Elga Hikari Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, CILANDAK - Perusahaan Air Minum (PAM) JAYA terus melakukan langkah strategis untuk mewujudkan target 100 persen cakupan pelayanan air minum perpipaan di DKI Jakarta pada 2029.
Salah satunya, PAM JAYA meresmikan Instalasi Pengolahan Air (IPA) Pesanggrahan, sekaligus meluncurkan aplikasi LAPOR PAM dan mobil laboratorium PAM LAB.
IPA Pesanggrahan ini diresmikan langsung oleh Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung.
Turut hadir pula Wakil Menteri Pekerjaan Umum, Diana Kusumastuti, Gubernur Banten, Andra Soni, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno serta sejumlah Anggota DPRD DKI Jakarta.
Dalam sambutannya, Pramono mengapresiasi dengan telah beroperasinya IPA Pesanggrahan di mana mampu mengalokasikan air perpipaan ke tiga kecamatan yakni Pesanggrahan, Kebayoran Lama, Kembangan serta dan 10 kelurahan di Jakarta Selatan.
Dengan begitu, Pramono optimis cakupan 100 persen pelayanan air minum perpipaan di DKI Jakarta bisa selesai sesuai target pada 2029.
"Dan sampai dengan hari ini, sampai saat ini, sekarang air bersih di Jakarta sudah 74,24 persen.

Ini adalah hal yang menggembirakan dan mudah-mudahan sampai dengan akhir tahun bisa adalah 80 persen," kata Pramono.
Untuk diketahui, Pembangunan IPA Pesanggrahan ini dimulai Oktober 2023 dan selesai September 2025, menggunakan sumber air baku dari Sungai Pesanggrahan.
IPA yang berkapasitas 750 liter per detik ini menggunakan teknologi pengolahan konvensional (aerasi, koagulasi, flokulasi, sedimentasi dengan plate settler, filtrasi rapid sand filter) serta sistem online monitoring dan otomasi penuh.
Selain itu, IPA Pesanggrahan mengusung konsep Zero Waste dengan daur ulang air pencucian filter serta pengelolaan lumpur melalui teknologi sludge dewatering.
Sebagai bagian dari transformasi digital, PAM JAYA meluncurkan LAPOR PAM, super apps pertama yang mengintegrasikan berbagai layanan pelanggan.
Melalui aplikasi ini, masyarakat dapat melaporkan gangguan dan memantau status laporan, mengakses informasi tagihan dan pembayaran hingga mendapatkan update berita terbaru dari PAM JAYA
Sedangkan untuk memastikan kualitas air sesuai standar Permenkes No. 2 Tahun 2023, PAM JAYA juga menghadirkan 2 unit mobil laboratorium PAM LAB.
Mobil ini dapat melakukan uji kualitas air cepat dan akurat langsung di lapangan, memperkuat respon terhadap keluhan pelanggan sekaligus mendukung operasional proyek baru, termasuk IPA Pesanggrahan.
“Peresmian IPA Pesanggrahan, peluncuran aplikasi LAPOR PAM, dan hadirnya mobil laboratorium PAM LAB adalah langkah nyata kami menghadirkan layanan air minum yang modern, transparan, dan dekat dengan masyarakat. Kami ingin memastikan masyarakat Jakarta mendapatkan air yang cukup, berkualitas, dan mudah diakses di era digital,” ujar Arief Nasrudin, Direktur Utama PAM JAYA.
(TribunJakarta)
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.
Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya