Diprotes Ibu-Ibu Soal Poligami, Hotman Paris: Jangan Marah, Justru Itu Ada Hikmahnya

Penulis: rohmana kurniandari
Editor: rohmana kurniandari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Hotman Paris

TRIBUNJAKARTA.COM - Pengacara kondang Hotman Paris mengaku diprotes ibu-ibu karena unggahannya perihal poligami.

Hotman dianggap memberikan informasi yang dianggap membuka peluang para suami di Indonesia untuk mencari wanita di Rusia.

Melalui video yang diunggahnya pada akun Instagram @hotmanparisofficial, Senin (9/4/2018), ia memberikan klarifikasi terkait unggahan sebelumnya.

"Salam subuh dari kantor Hotman Paris. Tadi malam saya banyak menerima protes WA dan SMS dari ibu-ibu," ungkapnya melalui video tersebut.

Hotman mengungkapkan bahwa ibu-ibu tersebut protes karena unggahan sebelumnya yang menyatakan bahwa 10 juta lebih wanita di Rusia jomblo atau tidak punya pasangan.

"Banyak suami Indonesia yang ingin tur ke Rusia dalam waktu dekat tanpa membawa istri.

Ibu-ibu jangan marah sama saya, justru itu ada hikmahnya.

Anda jadi tahu suami Anda siapa. Ternyata tidak sesuci selama ini.

Kalau dia mau tur ke Rusia tanpa membawa istri karena dia berharap akan menemukan wanita-wanita yang bohai-bohai di Rusia," lanjutnya.

Menurut Hotman, kalau para suami tersebut ingin ke Rusia, berarti di Indonesia mereka pemain juga.

Video klarifikasi tersebut menjawab unggahan Hotman sebelumnya. 

Pengacara yang selalu tampil nyentrik itu sempat mengunggah informasi yang menyebutkan bahwa Rusia akan mewajibkan pria memiliki dua istri atau lebih dan diberi tunjangan.

"Ketidakseimbangan populasi manusia antara lekaki dan perempuan terjadi di negara Rusia. Bahkan diketahui sebanyak 10 juta perempuan Rusia adalah jomblo," begitulah tulisan dalam gambar yang ia unggah, Minggu (8/4/2018).

Pada keterangan foto, Hotman mengajak para kaum laki-laki dari Indonesia untuk pindah ke Rusia.

"Ayok para buaya darat dan buaya jahanam dari Indonesia agar pindah ke Rusia !

Halaman
12

Berita Terkini