TRIBUNJAKARTA.COM - Pedangdut Iis Dahlia mengungkapkan kekecewaannya terkait kritik yang disampaikan Fatin Shidqia.
Tak hanya itu, Iis Dahlia juga menyebut nama Rossa.
Lantaran menurut Iis Dahlia, Fatin Shidqiah bisa mencari nomor teleponnya melalui Rossa, tanpa harus ikut berkomentar di media sosial.
Hal tersebut bermula dari pertanyaan mengenai kalimat b*d*h, yang diungkapkan Iis Dahlia beberapa waktu lalu.
Iis Dahlia menuturkan kalau dirinya sudah diajarkan kedua orang tuanya untuk bersopan santun terhadap yang orang yang lebih tua darinya.
"Gini saya selalu bilang, bahwa saya sama orang tua saya dan saya selalu mengajarkan kepada anak-anak saya cara sopan santun kepada orang yang lebih tua, Bukan karena senior junior, nggak. Sopan santun," kata Iis Dahlia.
• Yuk Intip Sekaligus Bernostalgia dengan Sederet Jajanan era 90an, Ada Kesukaanmu?
"Jadi kalau umpamanya kita orang yang santun, mendingan sebelum tahu permasalahannya seperti apa, jangan cuma katanya. Jangan karena ngelihat cuplikan," sambungnya.
Hal tersebut yang membuat Iis Dahlia meminta Fatin Shidqia seharusnya mencari nomor telepon ke Rossa.
Lantaran Rossa adalah sahabat Iis dahlia sedangkan Fatin Shidqia merupakan anak didik Rossa dalam ajang pencarian bakat bernyanyi.
"Fatin, apalagi diakan anaknya Rossa, harusnya dia tahu saya sahabatan sama Rossa, minta aja nomor teleponnya sama Rossa," kata Iis Dahlia.
"'Nomor telepon mba Iis berapa ya, mau ada yang pengen di tanya' gitu dong," lanjutnya.
Pedangdut kelahiran 29 Mei 1972 itupun mengakatakan, kinerjanya sebagai seorang juri tidak akan terpengaruh dengan komentar-komentar netizen di media sosial.
"Nyantai aja, bahwa saya tidak akan terpengaruh, kinerja saya sebagai seorang juri hanya karena natizen," ucap Iis Dahlia.
• Berderai Air Mata, Kahiyang Ayu Tak Sabar Melahirkan Buah Hati Pertamanya
Ia pun juga mengucapkan, apa yang dilakukan selama ini, karena sebuah visi misi untuk mencari penerus dangdut yang sempurna.
Sempurna dalam Penampilan, kualitas suata sehingga penerusnya nanti bisa menjadi seorang pedangdut yang komplit.
"Jadi ya itulah saya, gaya saya seperti itu," ujar Iis Dahlia.
"Tetapi gini, yang poinnya adalah, jangan merusak kinerja saya. Kedua saya menjadi juri di acara itu saya punya visi dan misi sebagai orang dangdut, saya pengen regenerasai dangdut saya nantinya, anak-anaknya punya kualitas yang bagus, penampilan bagus, komplit sebagai seornag penyanyi," tambahnya.
Iis juga mengatakan kalau di zaman sekarang ini, banyak sekali orang yang ingin terkenal melalui segala hal.
Oleh karenanya, Iis Dahlia tak mau melaporkan orang-orang yang beromentar pedas terhadap dirinya.
Lantaran dirinya tak mau memberi panggung ke artisannya kepada siapapun.
"Teman-teman polisi saya sebenarnya banyak yang sampe bilang untuk dilaporkan, cuman saya bilang 'gue enggak punya waktunya. Keenakan dia pada nge-top, pengen numpang panggung. Maaf ya Panggung saya cuma buat saya aja," ujar Iis Dahlia.
• Tahu Sayuran Cukini? Yuk Simak 7 Cara Mengolahnya
Sebelumnya, pedangdut Iis Dahlia dan kedua juri ajang pencarian bakat memberi komentar pedas terhadap peserta Waode Sofia (16) asal Baubau, Sulawesi Tenggara.
Tak hanya memberikan komentar pedas, Iis dahlia dan kedua juri lainnya menyuruh Waode Sofia keluar untuk merubah penampilannya.
Namun, para juri tidak terlebih dahulu memberikan kesempatan Waode Sofia untuk bernyanyi.
Hal tersebutpun mendapat banyak kencaman dari publik tanah air dan sejumlah artis.
Satu di anataranya, Fatin Shidqia.
Fatin Shidqia ikut berkomentar dalam Instagram Story miliknya pada Rabu (18/7/2018) lalu.
"Terus kenapa? Tidak masalah. By the way ini tallent shownya khusus menyanyi. Logikanya suara yang dinilai. Tapi kenyataannya?" tutur Fatin melalui story Instagramnya, Rabu (18/7/2018).
• Kue Kekinian Sepi Peminat, Kini Artis Tanah Air Tekuni Bisnis Ayam Pedas
Fatin membandingkan dengan kontes Indonesian Idol, di mana para juri sama sekali tidak mewajibkan peserta audisi menggunakan make up dan dres.
Terpenting adalah kemampuan bernyanyi dan minimal umur.
"Pakai make up, dres itu hak kalian. Tapi ketika itu harus dipaksakan dan audisinya enggak jujur, itu apa banget deh," tutur Fatin.
Di mata Fatin, jika dandanan peserta tidak menyenangkan dewan juri, seharusnya Waode tidak perlu disuruh keluar ruangan untuk mencari busana yang dianggap layak.
Kewajiban dewan juri adalah menilai suara peserta terlebih dahulu.
Baru soal busana, itu bisa menjadi masukan tambahan.
• Pedangdut Juwita Akhirnya Gunakan Nama Bahar dengan Tambahan Sanjaya